Otomotifnet.com - Organizing Committee (OC) Formula E Jakarta baru-baru ini mengadakan pertemuan dengan para komunitas pencinta Formula E (29/2).
Acara bertajuk Community Gathering Road to Jakarta E-Prix 2020 tersebut dikemas dalam acara talkshow bersama dua pengamat motorsport, M Wahab S dan Radityo Wicaksono dan nonton bareng Formula E Maroko.
Tapi menurut Hilbram Dunar, selaku Deputy Director of Communication and Sustainability OC Formula E Jakarta, acara tersebut tak sekedar ajang kumpul-kumpul dan nonton bareng aja.
Namun juga sebagai tempat untuk menularkan semangat dan filosofi balapan ramah lingkungan yang diusung Formula E.
(Baca Juga: Aspal Uji Coba Formula E Jakarta Dikelupas, Ada Prosedur Tertentu, Ini Lengkapnya)
“Itulah mengapa malam ini kami jadikan tonggak bagi OC, komunitas FE, dan penggiat sustainability untuk seiring sejalan melakukan kampanye kendaraan elektrik dan hidup ramah lingkungan,” ujarnya di Jakarta (29/2).
Komunitas yang hadir memang tidak hanya berasal dari penggemar otomotif dan balap mobil seperti dari Formula Gledek, FE Indonesia Fansite, F1 Community, dan Komunitas Kendaraan Listrik.
Tapi juga dari komunitas penggiat hidup ramah lingkungan seperti Waste4Change, Teens Go Green Indonesia, Indonesia Indah Foundation, Berani Jaga Bumi Foundation, Cleanaction, #SayaPilihBumi, dan Jakarta Cleanup Day.
Masing-masing juga punya tanggapan dan harapan tentang digelarnya Formula E Jakarta pada tanggal 6 Juni nanti.
(Baca Juga: Monas Uji Coba Aspal Formula E, Salah Satu Jenis Dilapis Kain, Ini Detail Fotonya)
"Sejak kepastian Jakarta menjadi tuan rumah Formula E komunitas kami bertambah signifikan, sekitar 40%,” ujar Putri Sihwidi selaku pengelola FE Indonesia Fansite.
“Terus terang, kami sangat senang dan tak sabar menanti balapan di Monas dan pastinya kami siap meramaikan Formula E Jakarta nanti,” imbuhnya.
Komunitas lainnya yaitu Waste4Change, menyatakan kesiapannya selaku pihak yang dipercaya untuk mengelola sampah selama penyelenggaraan Formula E Jakarta
"Kami akan mengurangi jumlah sampah yang terbuang sia-sia ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir),” ujar Hana Nur Auliana, selaku Head of Communication and Engagement Waste4Change.
(Baca Juga: Toyota Avanza Bodi Ambyar, Disambar Kereta Api, Kondisi Penumpang Misterius)
“Juga nantinya, pengunjung dan panitia penyelenggara juga akan mendapatkan laporan berupa data timbulan sampah berdasarkan material dan bagaimana sampah tersebut dikelola," imbuhnya.
Tapi baik dari komunitas penggemar balap maupun penggiat hidup ramah lingkungan, semua sama-sama menikmati Formula E Maroko yang dipenuhi aksi.
"Keseruan seperti inilah yang nanti dapat kita saksikan secara langsung dalam Formula E Jakarta di Monas nanti," pungkas Hilbram.
Formula E Jakarta atau Jakarta E-Prix akan diselenggarakan di sirkuit jalan raya Monas, pada 6 Juni 2020 nanti dan menjadi seri ke-9 dari 13 balapan pada kalender balap tahun ini.