Otomotifnet.com - Inverter memang bukan barang baru di dunia otomotif.
Alat untuk mengubah arus DC (Direct Current) menjadi AC (Alternating Current) untuk diaplikasi di mobil ini banyak pilihannya di pasaran.
"Tapi kebanyakan inverter yang ada di pasaran, gelombang listrik yang dihasilkan tidak pure kayak listrik dari PLN yang menggunakan gelombang sinus (sine wave)," bilang Adi Sutisna, ahli kelistrikan yang berdomisili di Tanjung Barat, Jaksel.
“Bahkan sering saya temui tegangannya tidak sampai 220 Volt, makanya sering cepat jebol inverter-nya, atau merusak peralatan listrik yang digunakan," imbuhnya.
(Baca Juga: Konversi Motor Bensin Jadi Listrik, Yamaha: Mudah, Tinggal Ganti Mesin)
Adi pun menuturkan pernah ada konsumennya yang pakai inverter dengan harganya lumayan mahal.
"Namun cuma pakai sebentar, alatnya tak lama jebol,” sebut pria yang dulu sempat bekecimpung di bengkel skutik.
Nah, karena beberapa kali menemukan keluhan tersebut dari pemakai inverter di mobil, Adi kemudian melakukan riset untuk menciptakan sebuah inverter yang dapat menghasilkan gelombang sinus seperti yang dihasilkan listrik PLN.
“Saya coba modifikasi di beberapa sektor. Waktu itu kabel-kabel dalam inverter yang saya beli di pasaran, saya ganti pakai yang lebih tahan panas dan tahan tegangan tinggi," cerita Adi.
Tak hanya itu, semua IC-nya juga ia ganti, sampai akhirnya ia berhasil menghasilkan tegangan murni 220 Volt dengan gelombang listrik yang sama persis dengan punya PLN.
"Saya sudah menggunakannya di Suzuki Splash selama 8 tahun, inverter-nya sampai sekarang tidak ada masalah,"
"Malah saya sudah pasang juga di beberapa mobil konsumen,” akunya.
Untuk membuktikan keunggulan inverter custom buatannya, Adi memperagakan beberapa peralatan listrik yang punya daya tinggi, dihidupkan menggunakan inverter yang dipasangnya di dasbor Splas miliknya itu.
(Baca Juga: Transjakarta Ditargetkan Ganti ke Bus Listrik Tahun 2030, Strategi Awal Sudah Disusun)
Mulai alat kesehatan untuk penderita saluran pernapasan, gerinda listrik, alat pemanas air, bahkan kompresor listrik dan pompa steam yang punya Watt besar.
“Inverter di Splash saya ini bisa melayani peralatan listrik hingga 1.500 Watt loh,” akunya.
Weww.. kayak daya listrik di rumah tuh!
Adi bilang pemakaian inverter di mobil sangat bermanfaat buat kondisi darurat.
“Misalnya ketika harus ‘ngebengkel’ di lokasi yang jauh dari listrik PLN, tapi butuh menyalakan peralatan yang menggunakan listrik AC," cuapnya.
Bisa juga buat menyalakan sound system saat ngumpul bareng rekan-rekan komunitas di lokasi outdoor, atau ketika mati lampu di rumah.
Wah, cocok juga buat mobil servis keliling, hehehe…
Oh iya, untuk yang dayanya 350 Watt tapi bisa melayani alat listrik berdaya hingga 650 Watt, Adi membanderolnya sekitar Rp 2,5 jutaan.
"Itu sudah berikut ongkos pasang,” ujarnya.
Sementara untuk yang berdaya 750 Watt yang bisa melayani ala listrik hingga 950 Watt, dikenai Rp 4 jutaan.
Sedangkan yang berdaya 1.000 Watt ke atas, harganya sekitar Rp 6,5 juta – 7 jutaan.
“Dapat garansi juga selama 1 tahun,” sebut pria yang bisa dikontak di nomor hp 0812-8738-3536.
Ada yang berminat?