Penggunaan Cairan Wiper Apakah Fungsi? Terjawab di Tes Produk Kali Ini

Panji Nugraha - Selasa, 17 Maret 2020 | 10:00 WIB

Ilustrasi cairan wiper saat hujan (Panji Nugraha - )

 

Otomotifnet.com - Berkendara saat hujan, sangat diperlukan kewaspadaan serta fisibilitas yang baik.

Tak jarang kita dapati kaca depan maupun belakang dipadati butiran air hujan, yang kadang menggangu pemandangan.

Titik-titik air tersebut terbentuk umumnya lantaran permukaan kacanya keset, atau terdapat partikel kotoran maupun jamur yang tak kasat mata.

Nah, untuk mencegah meminimalisir butiran air di permukaan kaca, Anda bisa mencampur air wiper mobil Anda dengan cairan wiper, yang kini banyak pilihannya di pasaran.

(Baca Juga: Mitsubishi Xpander Ganti Wiper NWB, Ada Dua Versi, Terbaik Rp 150 Ribu)

Otomotifnet
Saat Blue Chem Windscreen Cleanser diuji di kaca belakang, efek butiran air jadi lebih sedikit dan sapuan wiper lebih halus

Tapi, jangan sembarang pakai cairan wiper ya.

Karena pada beberapa kasus, ada produk yang disinyalir membuat permukaan kaca jadi tidak rata, sehingga sapuan wiper jadi seret.

Kali ini OTOMOTIF akan menguji dua produk cairan wiper yang diklaim aman untuk kaca.

Yaitu Megacools Wiper Fluid keluaran lokal yang dbanderol sekitar Rp 14 ribuan untuk kemasan botol isi 500 mililiter (refill-nya Rp 7 ribuan).

Dan Blue Chem Windscreen Cleanser buatan Jerman seharga Rp 30 ribuan isi 45 mililiter.

Untuk produk yang disebut pertama, diklaim oleh produsennya, yakni PT Prima Jireh Jakarta (PJJ), mampu menciptakan efek daun talas (repellent) pada permukaan kaca yang tersapu cairan tersebut, sehingga visibilitas pengemudi tidak akan terganggu.

“Tapi sifatnya tidak permanen. Kalau terkena hujan deras terus-terusan, efek repellent itu akan hilang,"

"Namun begitu permukaan kaca disiram lagi dengan air wiper yang sudah dicampur Megacools Wiper Fluid, efek daun talasnya muncul lagi,” terang Eddy Lim, founder PJJ.  

(Baca Juga: Harga Wiper PIAA Premium, Mahal Ternyata Punya Keunggulan Ini)

Otomotifnet
Saat Blue Chem Windscreen Cleanser diuji di kaca belakang, efek butiran air jadi lebih sedikit dan sapuan wiper lebih halus

Benar saja apa yang dikatakan Eddy, saat kami uji pada kaca depan Wuling Confero, memang sifat repellent-nya hanya bertahan beberapa saat.

Tapi begitu disiram lagi dengan air bercampur cairan wiper Megacoolc tersebut, efek daun talasnya muncul lagi.

Sementara saat kami menguji produk Blue Chem Windscreen Cleanser yang bisa didapat pula lewat online shop, memang efek daun talasnya tidak begitu terlihat.

Namun yang kami rasakan, sapuan wiper jadi lebih halus dan bintik-bintik air lebih sedikit. Permukaan kaca juga terlihat lebih clear.

Otomotifnet
Megacools Wiper Fluid saat diuji di kaca depan bagian kanan

“Fungsi cairan wiper Blue Chem ini lebih ke arah membersihkan kotoran dan jamur yang terjebak di pori-pori kaca,"

"Sehingga membuat kaca selalu bening dan tidak cepat terserang jamur,” bilang Hendra Tjoa, bos PT Trioline Agung Perkasa, distributor Blue Chem di Indonesia. 

Nah, tinggal sobat pilih sesuai kebutuhan ya! DiC

Otomotifnet
Megacools Wiper Fluid saat diuji di kaca depan bagian kanan

Otomotifnet
Hasil penggunaan cairan wiper

PETUNJUK PEMAKAIAN

Blue Chem Windscreen Cleanser : 1 botol untuk 3 liter air

Megacools Wiper Fluid : 30 mililiter untuk 1 liter air

Video tes lengkap bisa dilihat disini :