“Ada penurunan sekitar 24,7 persen. Kalau dilihat Jakarta memang sangat ideal dan ruas jalan protokol sangat lengang,” terang Sambodo.
Sementara dia mengungkap total volume kendaraan periode 15-21 Maret 2020 dari arah selatan ke utara atau sebaliknya 428.302 unit. Sedangkan periode untuk periode 8-14 Maret 2020 di jalur yang sama mencapai 572.052 unit.
Dirinya menambahkan, selain ada penurunan jumlah kendaraan yang melintas di jalan-jalan protokol, pihaknya juga mencatat penurunan volume kendaraan sebanyak 56 persen yang melintas di jalan tol dalam kota hingga Tol Sedyatmo.
“Tercatat, yang melintasi tol dalam kota-Tol Sedyatmo antara 45,9 persen hingga 56,5 persen,” tandasnya.