Jaringan ini membantu pemerintah Korea Utara untuk membeli produk langsung dari negara asal dan memasukkan lewat negara ketiga, termasuk negara-negara aliansi Amerika Serikat.
Barang-barang ini juga disebut melewati Cina dan Rusia sebelum masuk ke Korut. Disebut ada 800 kendaraan yang masuk melalui penyelundup.
Menariknya, Lexus merupakan merek yang disukai pejabat Korut. Karena sebanyak 537 unit di antaranya merupakan Lexus dari berbagai varian.
Lainnya ada Toyota seperti HiAce, Corolla, Rav4, Hilux, Land Cruiser, Prado, Highlander dan Alphard.
Selain itu ada Nissan, Mitsubishi, Mercedes-benz dan Rolls-Royce dimasukkan ke negara tersebut.
Sebanyak 43 Nissan terdiri dari Almera, Atlas, Patrol, Terrano, X-Trail dan Pathfinder.
Sementara itu, dikutip dari The Drive, C4ASD bekerja sama dengan New York Times membuat laporan pada Juli 2019.
Laporan disebut memakai software dan system dari palantir, perusahan software dan big data analytics berbasis di California. Bekerja sama dengan US Intelligence Community dan militer Amerika.