Lampu DRL yang berbentuk huruf T ini juga bikin penampilannya seakan sangar dan terlihat ‘marah’.
Detil ini salah satu yang bikin orang langsung mengenali mobil ini dari jarak jauh.
Nah, kali ini bodi bagian samping sudah terlihat. Tampak pelek ukuran 20 inci model terbaru, terlihat menyesaki ruang fender.
Desain lampu belakang juga diperbarui, kini ada light bar (model batang) melintang yang menyambung dari lampu kiri ke kanan.
Buritan pun tampak lebih segar dengan detil reflektor tipis memanjang di bagian bumper.
“Santa Fe terbaru, dilengkapi fitur premium untuk meningkatkan nilai sebuah SUV keluarga,” kata SangYup Lee, Senior Vice President dan Head of Global Design Center Hyundai, dalam rilis resmi.
Diinfokan lagi, Hyundai klaim kalau Santa Fe ini menjadi model pertama yang dijual di Eropa dengan platform baru yang disebut generasi ketiga.
Hyundai memang belum merilis resmi data spefikasi lengkapnya. Namun dikatakan akan ada pembaruan dengan dapur pacunya.
Hyundai berencana menerapkan teknologi elektrifikasi, apakah itu akan diberikan teknologi hybrid atau plug-in hybrid.
Di sektor kabin, dijelaskan kalau Santa Fe terbaru mengadopsi teknology shift-by wire.
Terlihat tak ada tuas transmisi di bagian konsol tengah. Yang ada hanya tombol-tombol pencet, D, N, dan R.
Kesan modern terlihat pada layar multimedianya berukuran 10,25 inci lengkap dan panel instrumen yang juga digital berukuran 12,3 inci.
Panel-panel dasbor, hingga doortrim diklaim menggunakan bahan soft touch yang beri kesan elegan dan mewah.
Rencananya Hyundai akan memperkenalkan SUV flagship-nya ini di Eropa pada September 2020 ini. Kita tunggu saja ya apakah hadir juga di Indonesia.