Toyota Avanza Pinjaman Terjun Jurang, Ngerampok Tepergok, Kabur Malah Apes

Irsyaad Wijaya - Jumat, 3 Juli 2020 | 13:20 WIB

Toyota Avanza pinjaman yang terjun jurang karena aksi rampok lima orang tepergok (Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com - Toyota Avanza pinjaman hancur parah usai terjun jurang karena aksi merampok lima orang tepergok asisten rumah tangga pemilik rumah.

Kondisi Avanza tampak remuk pada bagian depan, terutama bumper sobek.

Lalu fender sisi kiri dan kanan depan terkelupas serta kap mesin penyok parah.

Kedua lampu depan juga pecah tak bersisa serta kaca depan retak dan pecah.

Baca Juga: Toyota Avanza Disasar Rampok Modus Ban Kempis, Kabin Diobok-obok, Rencana Rapi

Bahkan ban pecah hingga membuat pelek peyang usai terjun jurang karena apes saat kabur.

Kronologi Avanza terjun jurang ini di awali niat lima orang untuk melakukan aksi perampokan ke rumah Bandar Br Tarigan (68), juragan jagung di desa Batu Gun-gun, Gunung Sitember, kabupaten Dairi, Sumatera Utara, (2/7/20).

Sebanyak empat perampok sebenarnya sudah berhasil masuk ke rumah yang diincar, dan sempat menyekap pemilik rumah.

Sebuah brankas berisi uang tunai Rp 5,5 juta sempat dibawa namun gagal.

Aksi perampok gagal dan kocar-kacir setelah asisten rumah tangga yang dalam posisi tertidur bangun dan mempergoki para pelaku.

Asisten rumah tangga tersebut teriak minta tolong yang membuat para pelaku panik hingga tak sempat menggondol brankas yang sudah dipegang.

Tiga dari empat perampok rumah Bandar br Tarigan, ditambah satu orang lagi yang berperan sebagai pengemudi Avanza berhasil diringkus.

Mereka adalah Apriano Pakpahan (25), warga Dusun Tampuk Kite, Desa Batu Gun-gun, Kecamatan Gunung Sitember, Kabupaten Dairi.

Baca Juga: Identitas Rampok Mobilio di Rest Area Tol Ngawi-Kertosono Terkuak, Warga Jakarta!

Kemudian Sozaro Zebua (31), warga Simanindo, Kabupaten Samosir, lalu Marulak Simbolon (28), warga Kabupaten Samosir, dan Andi Jonatan Sitohang (22), warga Pangururan, Kabupaten Samosir.

Kondisi mereka babak belur. Sozaro, Marulak dan Andi digebuki massa, sedangkan Apriano patah kaki karena Avanza yang dikemudikannya masuk jurang.

Kasubbag Humas Polres Dairi, Iptu Donni Saleh mengatakan, pihaknya tengah memburu satu orang pelaku lagi, yaitu bernama Iwan Sidabutar (25), warga Simanindo, Kabupaten Samosir.

Donni menyebut, para pelaku telah merencanakan perampokan ini.

Dari hasil pemeriksaan sementara terungkap, perampokan bermula tanggal 30 Juni 2020 lalu.

Saat itu, Apriano Pakpahan menghubungi Sozaro Zebua dan memberitahukan bahwa ada target, yaitu rumah Bandar br Tarigan.

Esok harinya, para pelaku, termasuk yang buron, berkumpul di Pangururan, Kabupaten Samosir, untuk membahas rencana ini, (1/7/20).

Setelah rencana matang, Apriano meminta rekannya Marulak Simbolon untuk meminjam Toyota Avanza rental di sekitaran Pangururan.

Baca Juga: Isuzu Panther Terjun Jurang 100 Meter, Bodi Hancur, Korban Jalur Alternatif Batang-Dieng

Begitu Avanza dapat, kelima pelaku langsung berangkat menuju lokasi target, yaitu rumah Bandar br Tarigan, di Desa Batu Gun-gun, Kecamatan Gunung Sitember, Kabupaten Dairi.

"Para tersangka tiba di rumah korban sekitar pukul 01.00 WIB, (2/7/2020)," jelasnya.

"Tersangka Apriano langsung menunjukkan rumah yang menjadi sasaran dan mengatakan 'masuk dari dapur saja, karena dari dapur gampang masuk'," beber Donni.

Selanjutnya, sekitar pukul 02.00 WIB, mereka masuk melalui pintu dapur rumah.

Pintu dibuka paksa menggunakan linggis.

Tak butuh waktu lama bagi para pelaku menemukan kamar korban dan brankas.

Saat pelaku Sozaro Zebua mencoba mengangkat brankas, korban terbangun.

Spontan, pelaku Iwan Sidabutar mendekati korban dan mencekik leher korban, lalu membekap mulut korban sambil menodongkan pisau.

Baca Juga: Daihatsu Ayla Masuk Sungai, Evakuasi Malah Temukan Datsun GO Dan Mayat, Kasus Lama Terkuak

Ketika akan keluar membawa brankas, lanjut Donni, korban meronta dan berhasil lepas dari bekapan.

Di saat yang sama, asisten rumah tangga korban terbangun dan keluar kamar.

Melihat ada perampok sedang bersiap-siap kabur bersama brankas majikannya, sang asisten rumah tangga lari bergegas lari keluar rumah dan berteriak minta tolong.

"Karena diteriaki, para pelaku langsung lari, tetapi terpencar. Pelaku yang menunggu di mobil juga kabur karena melihat warga berdatangan," ujar Donni.

Nahas bagi Apriano Pakpahan yang berperan sebagai pengemudi. Avanza rental yang dikemudikannya masuk jurang di jalan tikungan, Desa Lau Tawar, Kecamatan Tanah Pinem, Kabupaten Dairi.

Donni menambahkan, Avanza rental yang digunakan para pelaku, beserta brankas berisi uang tunai sekitar Rp 5,5 juta, pisau, serta dua helai sarung dan selimut, diamankan di Mapolres Dairi sebagai barang bukti.

"Penahanan keempat tersangka telah dilimpahkan oleh Polsek Tigalingga ke Sat Reskrim Polres Dairi. Satu di antaranya masih berada di RSUD Sidikalang karena mengalami patah tulang paha kaki kiri," tandas Donni.

Sumber: https://medan.tribunnews.com/2020/07/02/diteriaki-pembantu-lima-perampok-tauke-jagung-kocar-kacir-mobil-pinjaman-sampai-masuk-jurang?page=all&_ga=2.103736960.1400026038.1593363965-754261466.1589129857