F1 dan FIA Jalankan Protokol Kesehatan di Sirkuit Austria, Tim McLaren Punya Cara Sendiri

Toncil - Sabtu, 4 Juli 2020 | 20:15 WIB

F1 dan FIA menerapkan protokol kesehatan di F1 Austria 2020 (Toncil - )

Otomotifnet.com – F1 menjadi event internasional pertama yang digelar dengan protokol Covid-19.

Seluruh anggota kru tim, bos tim, pembalap sekalipun harus melewati test supaya bisa masuk area sirkuit.

Secara total, dilaporkan 4.032 orang yang masuk ke area sirkuit dan semuanya wajib melalui test rapid.

Pertama yang dipersyaratkan, seluruhnya wajib menunjukkan hasil test negatif terhadap pemeriksaan virus tersebut. Pemeriksaan ini dilakukan oleh tim medis masing-masing tim.

Baca Juga: F1 Sampai 15 Putaran, Bos Tim McLaren Pesimis, Finansial Salah Satunya

Setelah itu, saat akan masuk area sirkuit, diperiksa lagi. ‘Ditembak’ pakai pemeriksa suhu supaya dinyatakan lolos.

Pihak FIA dan F1 mengonfirmasi kalau sejak akhir Juni sampai pada berjalannya free practise, tidak ada yang positif Covid-19.

“Ini kami umumkan sebagai bagian dari transparasi data. Sehingga bisa diketahui oleh semua pihak,” sebut rilis F1.

Sementara itu, Andreas Seidl, bos tim McLaren mengonfirmasi kalau seluruh timnya negatif Covid-19. Salah satu anggota tim McLaren pernah dinyatakan positif Covid-19 saat di Melbourne, Australia beberapa bulan lalu.

 

“Kami datang dari bandara langsung melakukan test, dan semua negatif. Test juga sempat kami lakukan saat masih di Inggris,”

“Kami sekarang siap untuk melakukan seluruh rangkaian balap. Tentu dengan protokol kesehatan. Seperti menggunakan masker, menerapkan social distancing dan lainnya,”

“Mengenai cara bekerja, kami sudah membuat subgroup yang anggotanya lebih kecil. Saya rasa, kami punya 20 subgroups. Semisal ada anggota yang terjangkit virus, kami bisa bekerja sesuai dengan kontrol. Sehingga tidak berdampak pada seluruh tim,” sebut Seidl.

Seluruh anggota tim harus sudah mulai terbiasa dengan protokol kesehatan ini.