Otomotifnet.com - Selama diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada awal Maret 2020 lalu, transaksi online naik.
Bahkan berdasarkan data Badan Pusat Statistik, selama masa PSBB beberapa waktu lalu, transaksi online jumlahnya naik hingga 400 persen.
Salah satu kenaikannya dialami juga oleh PT Honda Prospect Motor (HPM), yang mengaku persentase pembelian online-nya kini lebih banyak jika dibandingkan pembelian offline.
"Penjualan Online kami bulan Juli 2020, lebih dari 50 persen. Tren membeli online memang sedang bagus," ucap Yusak Billy, Business Innovation and Marketing & Sales Director HPM.
Padahal, pria yang akrab disapa Billy ini mengaku di tahun lalu pembelian online persentasenya kurang dari 5 persen.
Sadar betul dengan potensi konsumen yang hadir lewat layanan online, Honda pun memberikan banyak program menarik untuk calon pelanggan yang hendak membeli produknya lewat jalur daring.
Baik itu lewat situs resmi Honda, situs resmi dealer, maupun official store Honda di e-commerce sepanjang Agustus hingga September 2020.
Selama periode tersebut, Honda menawarkan program penjualan bertajuk 'Independence Package Value' dengan kuntungan hingga Rp 15 juta, untuk Honda Mobilio, Honda BR-V, Honda HR-V, dan Honda CR-V.
Baca Juga: Honda Brio Jadi Primadona, Penjualan Naik 102 Persen, HR-V Dan Jazz Mengekor