Mercedes-Benz Rayakan 50 Tahun di Indonesia, Ini Sejarah Awalnya

Rendy Surya - Senin, 12 Oktober 2020 | 20:40 WIB

Mercedes-AMG G63 Edition 50 (Rendy Surya - )

Mercedes-Benz memiliki sejarah panjang di Indonesia. Perjalanan ini dimulai pada 8 Oktober 1970, ketika Daimler-Benz AG selaku produsen mobil Mercedes-Benz, mendirikan P.T. Star Motors Indonesia sebagai agen tunggal pemegang produk Daimler-Benz AG di Indonesia.

Di tahun yang sama, P.T. German Motors Manufacturing didirikan sebagai fasilitas manufaktur dan perakitan baru untuk produk Daimler-Benz yang berlokasi di Tanjung Priok.

Pendirian P.T. Star Motors Indonesia dan P.T. Manufaktur Motor Jerman secara resmi menandai dimulainya era baru Mercedes-Benz di Indonesia.

Pada tahun 1973, PT German Motor Manufacturing memulai memproduksi mobil penumpang Mercedes-Benz 200, 240 D dan 280 dari seri W 115.

Baca Juga: Mercedes-AMG Bikin Roof Box Keren, Desain Fokus Pada Aerodinamika

Mercedes-Benz
Mercedes-Benz GLS 450 4MATIC AMG Line

Untuk mengakomodasi pertumbuhan produksi mobil penumpang dan kendaraan niaga, Mercedes-Benz mulai beroperasi di fasilitas perakitan lokal baru di Wanaherang, Bogor, Jawa Barat pada tahun 1982.

Pabrik Mercedes-Benz di Wanaherang, Jawa Barat,merupakan lokasi PT Mercedes -Benz Indonesia dan PT Daimler Commercial Vehicle Manufacturing Indonesia, yang saat ini merakit mobil penumpang secara lokal (C-Class, E-Class, S-Class, GLC, GLE dan GLS), truk (Axor) dan sasis bus.

Selama 50 tahun, Mercedes-Benz termasuk sukses memenuhi permintaan pelanggan akan mobil mewah. 

Hari ini, Mercedes-Benz menawarkan serangkaian line-up yang menarik di segmen luxury di Indonesia, dimulai dari segmen compact cars, sedan, SUV, dan Van hingga Dream Cars seperti coupé, cabriolets, dan model AMG berperforma tinggi.