Mobil Sudah Lebih Dari 100.000 Kilometer, Lebih Enak Pakai Oli Kental?

Andhika Arthawijaya - Jumat, 30 Oktober 2020 | 19:10 WIB

Ilustrasi penggantian oli mesin baru (Andhika Arthawijaya - )

Padahal, lanjut Hanif, oli yang digunakannya malah punya mutu yang bagus, “Waktu itu saya pakai oli yang SAE-nya 5W-40, sementara rekomendasinya 10W-30,” cerita Hanif.

Jadi menurutnya, penggunaan oli yang lebih kental dari standarnya pada kendaraan yang jarak tempuhnya sudah tinggi, mungkin hanya sugesti.

“Karena komponen di dalam mesin bukan hanya piston, ada juga komponen lain,” imbuhnya.

Selain itu, jalur pelumasan pada mobil-mobil sekarang umumnya dirancang kecil agar semburannya lebih kuat.

Baca Juga: Ini Efeknya Bila Gardan Berteknologi LSD Diisi Oli Gandan Konvensional

Riyan/GridOto
Ilustrasi oli mesin dengan SAE 5W-40

Sehingga kalau pakai oli yang lebih kental akan membuat penyaluran oli jadi lebih lambat.

“Saya yakin produsen kendaraan merancang mesin ini mungkin bisa tahan hingga 400 ribu kilometer, dengan menggunakan oli yang spesifikasinya sesuai anjuran pabrik,” bilangnya.

Tuh sob, jadi sebaiknya tetap gunakan oli yang speknya sesuai anjuran pabrik.

Nah, untuk lebih lengkapnya soal oli mesin ini, monggo tonton videonya yang kami sertakan pada artikel ini.