“Semoga partisipasi Grup Astra pada kegiatan ekspor ini dapat mendukung program pemerintah, yakni ekspor nonmigas, sekaligus membantu mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Kami percaya kita semua dapat melalui kondisi pandemi ini jika kita saling mendukung,” ujar Presiden Direktur Astra Djony Bunarto Tjondro.
Turut hadir pada acara tersebut Menteri Perdagangan Republik Indonesia Agus Suparmanto dan pejabat eselon I Kementerian Perdagangan, serta Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan di wilayah masing-masing.
Astra Oto Parts sebagai produsen dan distributor komponen kendaraan bermotor, saat ini disebut mengekspor sekitar 74 jenis komponen yang terdiri dari baterai, ban, komponen
elektrikal, transmisi mesin, hingga komponen lainnya ke 50 negara tujuan ekspor.
Berdasarkan data yang dipublikasi oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pada Januari hingga Oktober 2020, Astra Daihatsu Motor (ADM) telah mengekspor kendaraan roda empat CBU sebanyak 67.740 unit ke 75 negara tujuan ekspor.
Baca Juga: Presiden Jokowi Lepas Isuzu Traga, Dikapalkan Ke Filipina, Jumlah 6 Ribu Unit Sampai 2020
Volume ekspor ADM tersebut mencapai 37% dari total ekspor kendaraan roda empat nasional yang mencapai 180.903 unit.
Grup Astra melalui pabrik di Toyota juga telah mengekspor kendaraan roda empat CBU sebanyak 42.131 unit pada Januari hingga Oktober 2020 atau mencapai 23% dari total ekspor kendaraan roda empat nasional.
Secara nasional, total ekspor dari pabrikan Grup Astra, yaitu Daihatsu dan Toyota, mencapai 109.871 unit atau mencapai 61% dari total ekspor kendaraan roda empat CBU nasional.