Otomotifnet.com - Proses pembebasan hingga pengukuran lahan untuk proyek Jalan Tol Yogyakarta-Solo terus dilakukan sampai saat ini (27/12/2020).
Sejumlah lahan yang sudah dibebaskan untuk pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Solo seperti di kawasan exit tol Ngasem Colomadu juga mulai dikerjakan.
Menyusul pembangunan tersebut, titik pintu tol yang berada di Kabupaten Klaten juga mulai ditentukan lokasinya.
Hal tersebut disampaikan oleh Maryadi selaku Lurah Gergunung, Kecamatan Klaten Utara
Baca Juga: Gubernur DIY Tandatangani Izin Penetapan Lokasi Tol Yogya-Solo, Pemasangan Patok Bulan Agustus
"Rencananya pintu tol akan dibangun di Kelurahan Gergunung, saat ini pengukuran kawasan terdampak masih dilakukan," ujar Maryadi.
Maryadi mengatakan, dari data sementara ada 130 bidang tanah di Kelurahan Gergunung yang terdampak Tol Yogyakarta-Solo.
Menurutnya, 130 bidang tanah yang berada di pinggir jalan Klaten-Boyolali tersebut memiliki luas kurang lebih 141,9110 hektar.
"Tapi masih ada kemungkinan jumlah bidang tanah yang terdampak akan bertambah lagi," terangnya.
Baca Juga: Ruas Tol Tanjung Mulia-Marelan Dibuka Selama Libur Nataru, Beroperasi Gratis Selama 12 Hari
Pasalnya hingga saat ini pengukuran di Kelurahan Gergunung sendiri belum selesai sepenuhnya.
Sementara di Kelurahan Bareng Lor Kecamatan Klaten Utara tercatat ada 33 bidang tanah yang terdampak.
"Untuk 33 bidang tanah tersebut memiliki luas 3.997 meter persegi," kata Suleksi, Lurah Bareng Lor.
Ia menyebutkan, wilayah yang terdampak berada di RW 1 Perak Sangkal Putung dan RW 1 Perak Ngingas.
"Lebih tepatnya, bidang tanah yang terdampak itu berada di Jalan Ki Ageng Gribig," pungkasnya.