Otomotifnet.com - Buat yang ingin boyong Vespa matik seken varian Primavera, ada beberapa hal yang harus dicek.
Salah satunya anggapan mengenai area CVT yang sering getar.
Mengenai anggapan tersebut, begini kata bengkel spesialis.
“Bisa dibilang benar karena kampas kopling bawaan Vespa memiliki bahan lembut. Sehingga mudah rontok yang bikin CVT kotor dan getar," kata Andre Mendean owner Bellissimo Una Vespa di daerah BSD, Tangerang Selatan.
Baca Juga: Vespa Sprint 150 Bekasnya Mulai Rp 30 Jutaan, Kelemahan di Kaki-kaki dan Mesin Mati Sendiri
"Memang harus rajin dibersihkan, tiap 3 minggu kalau motor dipakai harian pasti bakal kotor dan getar lagi," lanjutnya.
Tapi tentu sedikit merepotkan jika harus sering-sering bongkar CVT untuk membersihkan dari kotoran.
Namun sisi positifnya tentu bisa membuat CVT lebih bersih serta bikin part lain berumur panjang.
Sebagai solusi alternatif bisa mengganti kampas kopling atau kampas ganda pakai buatan aftermarket untuk menghilangkan gejala getar ini.
Baca Juga: Vespa Sprint 150 Warna Sudah Kusam, Repaint Jadi Solusi, Segini Biayanya
"Bahan kampas kopling aftermarket selain sudah non asbestos juga lebih keras dari standarnya," yakin Andre.
Efeknya tentu debu atau kotoran yang dihasilkan di CVT tidak sebanyak penggunaan kampas kopling standarnya.
Kampas kopling aftermarket Vespa sendiri harganya mulai Rp 750 ribuan untuk merek Kawahara.
Sementara untuk merek Malossi harganya bisa Rp 2,5-2,7 jutaan.