Jika diakumulasi, setidaknya 300 kendaraan bermotor anyar sudah masuk ke desa tersebut.
Hal itu terbukti dengan satu keluarga atau satu rumah membeli lebih dari satu motor.
"Iya dalam satu rumah warga kami, motor baru itu ada yang dua, tiga atau lebih dari itu. Kejadian ini sudah berjalan dan pemberian ganti untung beberapa waktu lalu," kata Kusto.
Selain keceriaan, ganti untung ini juga menyisakan duka.
Baca Juga: Yamaha NMAX dan Honda PCX 150 Ambyar Bareng, Bodi Tercecer, Pengendara Tewas Terkapar
Pasalnya warga harus bedol desa lantaran lahan akan segera dibangun Waduk Kuningan.
"Bisa dibayangkan ketika kami harus pindah domisili dan ini dirasakan warga kami semua tanpa kecuali," ujarnya.
Ia menambahkan jumlah Kepala Keluarga di desanya itu ada sekitar 300 KK.
"Iya jumlah KK di sini hanya tiga ratusan dan jumlah jiwa di sini ada sekitar 1300 an jiwa," ucapnya.