Otomotifnet.com - Suzuki Thunder 250 awalnya kurang dilirik oleh konsumen Indonesia sejak pertama kali diperkenalkan tahun 1999 dan akhirnya stop produksi di tahun 2005.
Mungkin karena pasar Indonesia di tahun segitu matic lagi naik daun dan PT Suzuki Sales Indomobil terlalu cepat menjual naked bike 250 cc ini.
Namun beberapa tahun belakang, Suzuki Thunder 250 malah dicari oleh kolektor, karena tampilannya yang classic, mesin 1 silinder SOHC dengan double exhaust layaknya moge.
Tak heran harganya lumayan cukup mahal di pasaran!
Baca Juga: Thunder 250 Melenggang Lawan Arah, Disambut Kencang Ford Fiesta, Nyawa Tak Selamat
"Pokoknya selama kondisinya masih orisinal, tanpa ada modifikasi, harganya masih tinggi," terang Agus Kuncoro, pemilik dealer Kusuma Motor Cipondoh Tangerang, Senin (29/3/2021).
Menariknya, Suzuki Thunder 250 ini bahkan masih bertahan di harga Rp 20 jutaan.
"Kalau harga, kondisi standar ya, tapi rata-rata di angka Rp 20 jutaan," ujar Yayat.
"Keluaran tahun 2004, kilometernya baru 900-an, itu terakhir harganya Rp 28 juta," tambahnya.
Selain kondisi motor, ternyata warna juga memengaruhi harga jual.
"Warna yang langka itu Suzuki Thunder 250 warna ungu. Ini bisa menambah harga jualnya juga. Tapi hanya untuk warna ungu asli pabrikannya saja. Bukan hasil repaint," tutup Agus Kuncoro.
Berikut Daftar harga Suzuki Thunder 250 tahun 2000-2004 yang berhasil kita rangkum dari pedagang motor bekas wilayah Tangerang:
| Tipe | Tahun | Harga |
| Thunder 250 | 2000 | Rp 20 juta |
| Thunder 250 | 2001 | Rp 21 juta |
| Thunder 250 | 2002 | Rp 23 juta |
| Thunder 250 | 2003 | Rp 24 juta |
| Thunder 250 | 2004 | Rp 28 juta |