Tips Merawat Rem Cakram, Cek 4 Bagian Ini, Sambil Ngabuburit

Panji Nugraha - Senin, 3 Mei 2021 | 21:00 WIB

Ilustrasi perawatan cakram (Panji Nugraha - )

Otomotifnet.com - Rem cakram memang jadi pilihan bikers tentunya karena lebih pakem dan durabilitasnya lebih baik.

Tapi tetap saja, harus dirawat.

Nah, sambil ngabuburit menunggu buka puasa, enggak ada salahnya kita lakukan pengecekan sambil bersih-bersih rem cakram.

Apa saja yang harus diperhatikan? Fariz

Baca Juga: Yamaha XMAX Ganti Cakram Depan, Bisa Pakai Xabre, Ini Caranya

MASTER REM

Yang biasa dikeluhkan para pengendara sepeda motor saat usia motor sudah cukup lama adalah feeling rem yang berubah.

Saat ditekan tuasnya terasa ngebagel atau keras, ditambah tidak pakem yang pasti bikin jari cepat pegal.

“Biasanya dari stut di master rem yang sudah kotor dan kering. Bisa karena memang sudah kering atau karena karet pelindungnya robek sehingga kotoran masuk,” ucap Fajar Jaya Sukmana dari bengkel FJR.

“Supaya tekanan rem enak lagi stuk di master rem harus dibersihkan dan dilumasi kembali dengan gemuk,” ujar Begenk sapaannya.

Dok. Otomotif
Karet pelindung sobek menyebabkan stut cepat kotor, efeknya rem jadi keras dan seret

KALIPER

Selesai bagian master rem jangan lupa kaliper juga perlu dibersihkan, posisinya yang berada di bawah dan dekat dengan roda membuatnya cepat kotor.

“Untuk kaliper bisa mulai dari membersihkan piston kalipernya. Sebaiknya sebelum menekan piston ke dalam bersihkan dulu piston kaliper bisa menggunakan sikat kawat,"

Dok. Otomotif
Bersihkan dulu piston kaliper sebelum ditekan, cegah sil piston bocor

"Ini untuk mencegah sil piston kaliper bocor karena terdorong kotoran,” lanjut Begenk.

“Yang sering terlewat, lumasi juga braket kaliper agar tidak kaku saat direm, karena efeknya bisa bikin kampas rem abis sebelah,” wantinya.

Baca Juga: Kawasaki W800 Tampil Ciamik, Bertabur Part Aluminium, Cakram Ganda Full Brembo

KAMPAS REM

Dok. Otomotif
Bisa semprotkan pelumas pada baut pengencang kampas rem, cegah karat karena kotoran

Yang perlu diperhatikan juga adalah ketebalan kampas rem, jika alur pada kampas rem sudah hilang atau sudah rata itu berarti sudah waktunya diganti dengan yang baru. 

MINYAK REM

Selanjutnya minyak rem atau sebagai penekan piston di kaliper juga perlu diperhatikan karena perlu diganti tiap 2 tahun.

Dok. Otomotif
Kuras minyak rem tiap 2 tahun agar pengereman tetap maksimal

Wah pasti banyak yang dibiarkan begitu saja kan? Bahaya bro!

Minyak rem yang sudah lama dipakai kualitas akan menurun. Ini bisa membuat free play handle rem lebih besar alias ‘ngempos’

“Minyak rem yang sudah terlalu lama akan menjadi lumpur, akhirnya menghambat jalur menuju selang rem dan kaliper,"

"Ini yang terkadang membuat rem jadi keras,” sebut Eddy Yulianto Kepala Mekanik Kawasaki Super Sukses Motor – Fatmawati.

Dok. Otomotif
Kuras minyak rem dengan brake bleeder lebih mudah dan cepat

Cara mudah untuk mengkuras minyak rem bisa menggunakan brake bleeder, cara kerjanya sederhana seperti suntikan sehingga tidak perlu susah payah untuk memompa.

“Selain melelahkan juga prosesnya lama kalau dipompa secara manual,” lanjut Edoy sapannya.

Dok. Otomotif
Braket kaliper perlu dilumasi agar tidak kaku dan kampas rem habis dengan rata