Tips Beli Mobil Bekas, Cek Kondisi Ban, Ketahui Tanda-tanda Minta Balancing

Radityo Herdianto,Ignatius Ferdian - Sabtu, 12 Juni 2021 | 20:00 WIB

Ilustrasi mobil bekas yang dijual Carsome Indonesia (Radityo Herdianto,Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Buat yang akan membeli mobil bekas, perhatikan pertanda ban sudah waktunya di-balance. 

Perlu diketahui, kondisi ban perlu dicek saat membeli unitnya agar nantinya mobil tetap nyaman dipakai.

Terutama balancing ban mobil bekas yang memengaruhi kenyamanan saat berkendara.

Jadi gejala yang bisa dirasakan adalah muncul getaran saat melaju di permukaan jalan mulus.

"Ini terjadi di kecepatan tertentu, misalkan muncul di 40 km/jam, nanti naik kecepatan getarannya hilang lagi," tutur Rendy Kristyadarmawan, Kepala Bengkel Nawilis Radio Dalam, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Nissan Serena Bekas Bisa Dilirik, MPV Harga Miring, Rp 60 Juta Sudah Dapat Unitnya

Dylan Andika/GridOto.com
Logam pemberat untuk balancing roda mobil

Jika getaran terasa di area setir meski posisi lurus, berarti ban depan sudah perlu balancing.

Atau getaran yang terasa di belakang berarti ban belakang ada yang harus balancing kembali.

"Ini dengan catatan kondisi kaki-kaki sehat tanpa masalah," tegas Rendy.

Lantas, mengapa getaran pada ban mobil bisa muncul?

Rendy mengungkapkan bahwa ada ketidakselarasan dari bobot radius saat roda berputar.

Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas Banjir, Periksa Kondisi Lampu Depan, Ini Alasannya

"Jadi selama roda berputar, ada bobot berlebih di satu titik yang condong keluar dari radius tengah roda," jelasnya.

"Karena pemakaian tapak ban aus jadi bobotnya sudah tidak seimbang, atau ban masih baru tapi distribusi bobot radiusnya belum seimbang," terusnya.