Otomotifnet.com - Penjualan retail mobil Honda pada bulan Mei 2021 lalu sedikit mengalami penurunan, namun mereka optimis penjualan akan terus berjalan positif.
Ditambah kondisi ekonomi mulai stabil dan hadirnya program relaksasi pajak dari pemerintah dinilai jadi pelontar pertumbuhan pasar otomotif Indonesia pada semester kedua tahun 2021 ini.
Berdasar rilis yang didapat (14/06/2021) pihak PT Honda Prospect Motor (HPM) mengumunkan total penjualan retail sebanyak 8.538 unit pada bulan Mei 2021.
Perolehan ini lebih rendah 16 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya yaitu sebanyak 10.189 unit.
Baca Juga: Penjualan Retail Mobil Honda Merosot 16 Persen, Brio Tetap di Puncak
HPM juga memprediksi kalau penurunan ini akibat hari kerja yang lebih sedikit karena libur Lebaran, namun angka tersebut masih sesuai dengan target yang dibidik oleh Honda di bulan Mei.
Honda Brio masih jadi penyumbang terbesar dengan 63% dari total penjualan Honda di bulan Mei 2021.
Tipe Honda Brio Satya menjadi yang tertinggi dengan penjualan sebanyak 3.813 unit dan menguasai pangsa pasar segmen LCGC sebesar 27%, sementara Honda Brio RS terjual sebanyak 1.565 unit dan memimpin pangsa pasar segmen City Car sebesar 63%.
Setelah Honda Brio, kontribusi penjualan Honda diberikan oleh mobil yang terkena relaksasi pajak, seperti Honda City Hatchback yang terjual sebanyak 892 unit, Honda HR-V 1.5L yang terjual sebanyak 815 unit.