Otomotifnet.com - Meski masih dalam situasi pandemi Covid-19, industri otomotif nasional di 2021 mulai menunjukkan perkembangan.
Berdasar data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), penjualan mobil secara retail selama Januari hingga Mei 2021 membukukan 322.128 unit.
Perolehan itu mengalami peningkatan kalau dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencatatkan 260.821 unit.
Salah satu pabrikan yang mendorong penjualan mobil di Tanah Air, salah satunya adalah produk asal China yakni PT SGMW Motor Indonesia (Wuling Motors) dan PT Sokonindo Automobile (DFSK).
Selama periode Januari hingga Mei 2021, mobil Cina yakni Wuling Motors dan DFSK menyumbang sebanyak 3 persen atau 9.590 unit dari total penjualan mobil di Indonesia.
Baca Juga: Skema Kredit Wuling Almaz RS, Ada Potongan Subsidi, Harga Jadi Segini
Wuling Motors mampu mengungguli DFSK untuk retail sales atau penjualan dari dealer ke konsumen dengan membukukan 8.314 unit atau berkontribusi 2,6 persen.
Jika dijabarkan, Wuling berhasil mendistribusikan produknya sebanyak 1.010 unit di Januari, 861 unit Februari, 1.778 unit Maret, 2.426 unit April, dan 2.239 unit Mei.
Pencapaian tersebut tak lepas dari kontribusi lima model Wuling yang dijual di Tanah Air, di antaranya Confero, Cortez, Formo, Almaz, dan Almaz RS.
Sementara DFSK harus puas berada di bawah Wuling dengan total penjualan 1.276 unit, dengan market share 0,4 persen untuk periode yang sama.
Baca Juga: Adu Laris Wuling Lawan DFSK, Simak Rapor Penjualan Mobil China per April 2021
Perinciannya, penjualan DFSK secara retail pada Januari mencapai 225 unit, Februari 247 unit, Maret 274 unit, April 301 unit, dan Mei 229 unit.
Penjualan DFSK sendiri didukung oleh beberapa produk andalannya, mulai Glory i-Auto, Glory 580, Glory 560, Gelora Blind Van, dan Super Cab.