Otomotifnet.com - Mas, motor gue Honda ADV150 baru 6 ribu km, voltmeter 14,4 volt, tapi kok indikator aki nyala terus ya? Kira-kira ada pencerahan?
Udah dites akinya masih topcer 100%. Dari km 5 ribu udah nyala itu. Lemah amat akinya baru 5 ribu km udah lemes.
Tapi emang jarang dipake kan corona, jadi gak kemana-mana. Mesti ganti gak ya?
Phalyarsa B. – Jaksel
Baca Juga: Awas Hati-hati, Kaliper Rem Honda ADV150 Sedang Jadi Incaran Maling!
Jawab:
Halo Mas Phal, indikator aki di Honda ADV150 jika menyala menandakan tegangan akinya di bawah standar, yaitu 12,4 volt, lebih tepatnya jika sudah menyentuh angka 11,4 volt.
Sementara angka yang muncul 14,4 volt adalah tegangan yang keluar dari regulator dan diumpan ke aki untuk mengisi ulang.
Jadi kalau dari sisi pengisian tentu masih normal, namun tegangan akinya saat ini yang memang kurang.
Kurangnya tegangan aki hingga mengakibatkan indikator menyala tentu efek dari motor jarang dipakai.
Padahal perlu kita tahu, saat motor diam ada sistem kelistrikan yang tetap stand by dan menyedot arus dari aki, misal sistem keyless dan jam.
Makanya kalau motor sering diam, wajar indikator aki menyala, itu mengingatkan untuk segera diisi ulang.
Mengisi ulang yang termudah tentu saja dengan dipakai jalan, minimal seminggu sekali lah sekalian sunmori.
Atau kalau enggan keluar, silakan beli charger aki lalu dicolok untuk menjaga tegangan akinya.
Lalu kenapa dipakai buat starter masih tokcer? Itu berarti tegangannya masih di angka 10,3 volt atau lebih.
Karena kalau sudah di bawah itu akan berat atau tak mampu untuk starter.
Jadi saran saya pilihannya antara sering dipanasi dipakai jalan, atau dicas dengan beli charger aki. Dan tentu saja belum perlu ganti aki.
------------------------------------------------------------------------------------------------------
Buat Anda yang juga punya pertanyaan seputar masalah motor, silakan kirimkan pertanyaan lewat email ke konsultasi.r2@gmail.com, maka akan dijawab di rubrik Konsultasi OTOMOTIF.