Otomotifnet.com - Oli mesin pada mobil yang telah digunakan akan berubah menjadi hitam.
Jika sebelumnya saat oli mesin masih baru warnanya masih bening dan nantinya akan semakin pekat hitam.
Warna oli mesin yang berubah jadi hitam disebabkan dari proses kerja mesin.
Seperti yang dijelaskan oleh Chandra, pemilik bengkel spesialis oli kendaraan Sentra Otomotif di Jelambar, Jakarta Barat.
"Saat mesin bekerja ada satu titik panas dari gesekan antar komponen," terangnya.
Baca Juga: Ini Daftar Part Yang Wajib Ganti Setiap 10 ribu, 20 ribu & 40 ribu Km
"Sedangkan ada oli di celah antar komponen yang bergesekan tersebut," terusnya.
Hal ini memicu reaksi molekul oli yang menghasilkan partikel karbon.
Sehingga oli mesin seperti 'gosong' dan akan berubah warna menjadi kehitaman.
Ditambah adanya proses pembakaran yang terjadi di ruang bakar mesin.
"Hasil pembakaran setelah kompresi menyisakan deposit karbon di dinding silinder," tutur Chandra.
"Dinding silinder yang terlumasi oli akan tercampur dengan deposit dan lereh masuk ke dalam mesin karena gerak piston," jelasnya.
"Jadi oli kotor dari atas akan mengontaminasi oli di dalam mesin, lama-lama jadi menghitam," sambungnya.