Hal itu diungkapkan oleh Gibran yang menyatakan tidak akan mengambil mobilnya namun akan memindahkan ke tempat lainnya.
"Ketokke ga diambil (sepertinya tidak saya ambil), cuma tak pindah," katanya, (24/8/21).
Dirinya menjelaskan, mobil dinasnya tidak jadi diambil, karena masih ada sekolah lain yang melanggar.
"Mau pindah kemana? lah wong isih ono sing ngeyel (masih ada yang membandel)," ujarnya.
Dalam pantauan, ada sebuah sekolah yang nekat menggelar pembelajaran tatap muka di masa PPKM Level 4.
Baca Juga: Minta Maaf Aja Belum Cukup, Mas Gibran Belum Niat Ambil Kijang Innova di Depan SMK Batik 2 Solo
Sekolah tersebut adalah SMP Al Irsyad, di Kelurahan Kedung Lumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo.
Di sekolah tersebut ada 50 siswa yang masuk dan semuanya di swab dengan menggunakan antigen.