Otomotifnet.com - Honda Vario 125 ditarik tarif Rp 640 ribuan saat parkir di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta).
Hal ini dialami salah satu rekan jurnalis, Dimas Pradopo.
Bukan salah pengelola parkir, setelah diusut ternyata Vario 125 tersebut sudah menginap selama kurang lebih 4 bulan.
"Itu totalnya kurang lebih 130 hari, biayanya sekitar Rp 640 ribuan," ujar Popo, sapaan akrabnya, (13/9/21).
Bukan merasa kemahalan, Popo justru mengatakan tarif parkir di Bandara Soetta terbilang murah dibanding Bandara lain di Indonesia.
Baca Juga: Parkir Mobil di Bandara Ngurah Rai Bali, Pemilik Ditarik Tarif Rp 9,6 Juta
"Hitungannya murah kalau di Soekarno-Hatta, karena dihitungnya per hari, bukan per jam," kata Popo.
"Parkir motor ada di Terminal 1, 2, dan 3," ucap Popo.
Menurut Popo, kekurangan parkir motor di bandara tak ada atap untuk melindungi dari panas dan hujan.
"Kalau yang mau ada atapnya di Terminal 2, tapi penuh banget. Tapi parkir di bandara tergolong aman, karena motor kita dijaga sama petugasnya," kata dia.
Mengutip laman Soekarno-Hatta International Airport, parkir motor di bandara tersebut buka setiap hari dengan tarif Rp 5.000 per 24 jam.
Adapun untuk mobil tarifnya Rp 5.000 per satu jam selama 4 jam, lalu tarifnya berubah menjadi Rp 10.000 per jam berikutnya.
Sementara untuk bus golongan 1 roda 4-6, tarifnya Rp 12.000 per satu jam, kemudian Rp 6.000 per jam berikutnya.
Sedangkan bus golongan II dengan roda lebih dari 6, tarifnya Rp 17.000 per satu jam, kemudian Rp 6.000 per jam berikutnya.