Yang juga gak boleh terlewatkan dicek adalah air radiator, baik di radiator atau di tabung reservoir, pastikan tidak di bawah batas low.
“Bisa juga pakai air radiator yang spesifikasinya lebih bagus dari standar biar bisa lebih meredam panas."
"Buat yang pasang cover radiator, sebaiknya pilih yang gak terlalu menghalangi angin, biar radiator tetep adem,” sambungnya.
Karena mesin cenderung panas, tentu oli mesin yang digunakan juga harus tahan dipaksa kerja pada suhu tinggi.
Baca Juga: CBR250RR Jadi Modern Cafe Racer, Livery Spesial HRC, Kaki-Kaki Gambot Dari Moge
“Pastiin pakai oli mesin bagus, karena saat mesin panas bikin oli lebih cepat encer."
"Kalau oli kurang bagus, akhirnya bisa bikin kopling selip,” ujar pria yang bengkelnya ada di Jl. Puncak Cikunir, Jakasampurna, Bekasi.
Bagi yang suka memacu CBR250RR di sirkuit, ada satu masalah yang kerap terjadi.
Yaitu sering loncatnya gigi persneling, “Per tuas kopling lemah, jadi pas gaspol gigi 6 suka turun ke gigi 5.”