Jangan Lepas Komponen Ini Bila Ingin Lulus Uji Emisi, Sebab Sulit Balik Ke Standar Lagi

Andhika Arthawijaya - Rabu, 3 November 2021 | 17:25 WIB

Proses uji emisi, sensor pembaca emisi dimasukkan ke dalam lubang knalpot (Andhika Arthawijaya - )

Nah, bila ditambah dengan mengganti exhaust system yang lebih besar dengan tujuan agar aliran gas buang lebih lancar, ini akan lebih mempengaruhi kadar emisi yang dihasilkan mesin.

“Apalagi kalau sudah sampai lepas catalytic converter, gas emisi sudah tidak bisa dikembalikan ke ambang batas normal,” papar Teddy yang bermarkas di Kedoya, Jakarta Barat.

Ia pun bercerita ketika masih tinggal di Australia, mobil yang dimodifikasi suka dicek mesin dan knalpotnya.

“Kalau sudah open filter dan exhaust system diganti, bakal dicek gas emisinya. Kalau tidak lolos, disuruh kembalikan ke standar lagi,” tuturnya.

Baca Juga: Tak Bisa Tipu-tipu, Polisi Tahu Kendaraan Tak Lolos Uji Emisi Pakai Cara Ini

Automotive Technology: Principles, Diagnosis, and Service
Catalytic converter menggunakan prinsip reaksi reduksi dan oksidasi dalam mengurangi emisi gas buang kendaraan

Dengan kata lain, selama modifikasinya hanya seputar ganti filter udara, lalu knalpot hingga remap ECU, emisi gas buang masih bisa dikembalikan keambang batas normal.

Asalkan syaratnya, lanjut Teddy, catalytic converter tidak dilepas dari sistem gas buang mesin.

Tuh, yang sudah keburu bobok knalpot dan cabut katalisnya, monggo cari knalpot pengganti yang masih ada katalisnya ya!