Otomotifnet.com - Ngeri, Bus Sugeng Rahayu sundul Daihatsu Gran Max dari belakang sampai terguling.
Kecelakaan ini terjadi di depan ID Express no 33, Kelurahan Sine, Kecamatan/Kabupaten Sragen, Jawa Tengah (6/12/2021) pukul 17.00 WIB.
Kecelakaan melibatkan Bus Sugeng Rahayu bernomor polisi W 7266 UP dan Daihatsu Gran Max nopol H 8261 CQ.
Bus Sugeng Rahayu dikemudikan oleh S Rimo, warga Desa Pelem, Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali.
Sedangkan, Daihatsu Gran Max berwarna putih dikendarai oleh Mahfud, warga Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri, dan satu penumpang, yakni Dani warga Kecamatan Karangmalang, Sragen.
Kanit Laka Lantas Polres Sragen, Ipda Irwan Marviyanto mewakili Kasat Lantas Polres Sragen, AKP Abipraya Guntur Sulatiasto mengatakan semula kedua kendaraan melaju dari arah yang sama, yakni dari timur menuju ke barat.
"Posisi mobil Bus Hino (Sugeng Rahayu) berada di belakang, setelah dekat TKP, Gran max berbelok ke kanan atau arah utara," ungkapnya (6/12/2021).
Baca Juga: Bus Sugeng Rahayu Wajah Enggak Karuan, Hujam Truk Berhenti Sebabkan 2 Tewas
Lanjut Irwan, karena jarak sudah dekat, diduga sopir Sugeng Rahayu tidak dapat menguasai laju kendaraannya.
Sudah menjadi rahasia umum, biasanya bus Sugeng Rahayu melaju dengan kecepatan tinggi di jalan raya.
"Akhirnya bus Sugeng Rahayu membentur Gran Max, dan terjadilah kecelakaan lalu lintas," ujarnya.
Setelah menabrak Gran Max, kemudian bus Sugeng Rahayu menabrak pohon yang ada di tepi jalan, sehingga ringsek di bagian depannya.
Sedangkan, benturan itu menyebabkan mobil Gran Max sempat terguling.
Beruntungnya, kecelakaan kali ini tidak menyebabkan korban meninggal dunia.
Namun, kali ini menyebabkan penumpang Gran Max mengalami luka ringan.
"Penumpang Gran Max luka ringan," pungkasnya.