Otomotifnet.com - Kebakaran hebat terjadi di Barong Tongkok, Sendawar, Kutai Barat, Kalimantan Timur.
Akibatnya, Mitsubishi Xpander, Daihatsu Xenia, Mitsubishi L300, toko sembako serta Pertamini ludes jadi bangkai.
Terlihat, ketiga mobil menyisakan kerangka bodi saja, karena isi kabin ikut gosong.
Sekujur cat di bodi terkelupas, kaca pecah dan komponen berbahan plastik meleleh.
Semua hangus tak bersisa akibat peristiwa yang terjadi sekitar pukul 09:30 WITA, (17/12/21) tersebut.
Baca Juga: Sebanyak 31 Taksi Ludes Dilalap Api, Terkuak Aksi Sengaja Mantan Sopir
Nahas, isi toko sembako yang juga menjadi Pertamini tersebut habis seluruhnya.
Bahkan bangunan di sisi kanan dan kiri toko sembako juga ikut disambar si jago merah yang menggeliat besar.
Sementara itu, para korban yang rumahnya hangus terbakar hanya sempat menyelamatkan diri dan beberapa pakaian saat kebakaran terjadi.
"Cuma sempat selamatkan beberapa baju saja, saat kebakaran saya masih tidur. Tapi tadi katanya ada satu korban luka bakar," kata Ichal salah satu korban kebakaran.
Diketahui korban luka bakar tersebut adalah Dandi (30) seorang petugas yang bekerja di Pertamini tersebut.
Pada saat api muncul, Dandi bahkan sempat ikut menyelamatkan beberapa barang sebelum dirinya di bawa ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan.
"Nah, dinamo yang korslet itu dikasih tahu oleh korban ini tadi, itu asal mula apinya. Makanya dia sempat terbakar di beberapa bagian tubuh, dia juga bukan seorang perokok," kata Ichal.
Meski semua hangus, beruntungnya tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Api baru bisa dipadamkan setelah kurang lebih satu jam oleh Petugas Pemadam Kebakaran BPBD Kutai Barat dibantu Water Cannon Polres Kutai Barat.
Keterangan warga sekitar, api dikatakan berasal dari Nozzel Pertamini yang semula berasap lalu muncul percikan api.
Baca Juga: Gara-gara Truk Boks Terbakar di Tol JORR, Kementerian PUPR Rugi Rp 1 Miliar
"Dia jualan bensin ada Pom Mini. Dari situ sumber apinya," kata Wilam salah satu saksi mata.
Senada dengan warga lainnya yang juga mengaku melihat kepulan asap yang tiba-tiba menyala dari pertamini tersebut.
"Tadi dari situ (pertamini) memang saya lihat tiba-tiba nyala sampai begitu" ujar Tiar warga lainnya.
Pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan penyebab pasti kebakaran hebat tersebut.