Otomotifnet.com - Pembalap WithU Yamaha RNF, Andrea Dovizioso nggak mau buru-buru memikirkan kontrak di MotoGP 2023.
Fokusnya kini adalah melakoni MotoGP 2022 sebaik mungkin dan melihat hasil-hasilnya.
Andrea Dovizioso akan jadi pembalap Yamaha di MotoGP 2022 dengan memperkuat tim WithU Yamaha RNF.
Ia cuma dikontrak semusim, tapi akan menunggangi motor dengan spesifikasi pabrikan.
Sudah 35 tahun, Andrea Dovizioso menyadari butuh hasil-hasil lebih untuk membuktikan diri masih kompetitif.
Oleh karena itu, pembalap asal Italia tersebut tak mau berpikir terlalu jauh termasuk soal kontrak.
"Tahun lalu itu tahun yang aneh dan musim ini pun akan begitu, karena saya tak punya program apapun, dan ini realita," kata Andrea Dovizioso dikutip dari Autosport.
"Sebab saya tak mau membicarakannya dan sungguh menjalani musim ini seperti tahun lalu, karena saya tak tahu apa yang akan terjadi," ungkapnya.
"Semuanya selalu berhubungan dengan hasil, jadi kalau hasil-hasilnya bagus, ya tidak ada masalah," tegasnya.
"Kalau tidak, yang terjadi ya terjadilah. Jadi saya sangat santai dalam hal ini, saya sungguh menjalani musim ini seperti musim lalu, bukan karena ini akan mengubah pendekatan saya," terangnya.
Lebih lanjut, Dovizioso merasa santai meski tidak punya kontrak musim depan.
"Tapi saya memang sangat santai di situasi ini. Saya tak punya kontrak buat tahun depan, tapi saya tak menginginkannya karena saya masih belum tahu pada saat ini, apa yang ingin saya lakukan," tambahnya.
Baca Juga: Bukan Sombong, Ini Alasan Andrea Dovizioso Masih Tolak Kontrak Baru Yamaha
"Tapi pastinya segala sesuatunya berkaitan dengan hasil-hasil, karena kalau Anda kencang, maka Anda menikmatinya," imbuhnya.
"Kalau tidak kencang, ya tak bisa menikmati, terutama di tahap karier saya ini," pungkas bekas pembalap Ducati itu.