Jack Miller bahkan harus keluar balapan karena masalah teknis.
Mesin Desmosedici GP22 yang dipakai kadang bisa tampil maksimal, tapi di beberapa area tertentu tiba-tiba kehilangan tenaga dan itu terus berulang selama beberapa lap.
Sementara Johann Zarco dan Luca Marini yang juga memakai GP2 tampil kurang mengesankan sepanjang balapan.
"Kami percaya Pecco 100 persen dan kami pikir karena dia akan menjadi pembalap kami dalam tiga tahun ke depan maka kami harus percaya padanya," lanjut Tardozzi.
"Dia adalah pembalap yang bagus dan cepat, jadi kami percaya akan memberikan yang pantas didapatkannnya, motor yang bisa dikendarainya tanpa masalah. Ini adalah kesalahan kami, bukan Pecco," jelas pria asal Italia ini.
Di saat para pembalap yang memakai Desmosedici GP22 bermasalah, Ducati masih bisa sedikit tersenyum lantaran Enea Bastianini dengan Desmosedici GP21 bisa menang di MotoGP Qatar 2022.
Baca Juga: Modal Motor Tua Ducati, Enea Bastianini Puncaki Poin Klasemen MotoGP 2022