Otomotifnet.com - Biar tau rasa, Pertamina bersama Polri dan TNI berhasil menindak penyalahgunaan atau penyelewengan Solar subsidi di beberapa daerah yang dilakukan oleh SPBU.
Ini seiring dengan adanya kelangkaan Solar subsidi mulai terjadi di sejumlah SPBU, termasuk di Jakarta.
PT Pertamina (Persero) menduga adanya penyelewengan dan penyalahgunaan yang dilakukan sejumlah industri besar, seperti perusahaan tambang dan sawit.
Seperti di Balikpapan, Kalimantan Timur, dengan total 1,4 ton Solar Subsidi dan mengamankan tujuh orang tersangka bersama barang bukti.
Selain itu, di Sumatera Selatan, juga berhasil membongkar solar oplosan di gudang ilegal dengan menyita 108 ton dan enam mobil tangki.
Untuk wilayah DKI, TNI melalui Kodim 0503 berhasil menangkap pelaku penimbunan solar di Jakarta Barat.
Pelaku melakukan aksinya dengan modus membeli solar subsidi di SPBU ditimbun dan dijual sebanyak 12 ton per hari untuk industri dengan harga lebih tinggi.
"Tentu ini merupakan praktek yang sangat merugikan negara, dan praktek seperti ini menjadi salah satu penyebab berkurangnya volume solar di SPBU sehingga terjadi antrean solar beberapa waktu lalu," ujar Fajriyah Usman, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Pesero) dalam keterangan resminya (2/4/2022).
"Pertamina menyampaikan apresiasi atas gerak cepat seluruh jajaran Polri dan TNI dalam menindak oknum-oknum yang menyalahgunakan solar subsidi, yang seharusnya diperuntukan bagi masyarakat yang membutuhkan," katanya.