Cara Merawat Lampu Rem Motor Biar Awet, Nomer 3 Ternyata Ngaruh!

Panji Nugraha - Senin, 10 Oktober 2022 | 22:05 WIB

Ilustrasi pengecekan lampu rem Honda (Panji Nugraha - )

Otomotifnet.com - Lampu rem sering tanpa kita sadari mati, padahal fungsinya cukup vital.

Karena fungsi lampu rem memberi isyarat kepada pengendara di belakang karena motor melakukan pengereman.

Sehingga pengendara di belakang akan lebih waspada untuk mengantisipasi dan melakukan penyesuaian berkendara.

Banyak kejadian tabrak belakang salah satunya karena lampu rem mati.

Banyak faktor yang bisa menyebabkan lampu rem mati.

Mulai dari bohlam lampu putus akibat usia pakai, gangguan tegangan listrik atau akibat kerusakan pada area rumah lampu dan sistem kelistrikan.

Sub Department Technical Service PT Daya Adicipta Motora (DAM), Ade Rochman mengatakan menjadi satu kewajiban bagi setiap pemilik sepeda motor untuk selalu melakukan pemeriksaan dan perawatan lampu remnya demi terciptanya keselamatan berkendara di jalan raya.

Selain akibat usia pakai, masalah lampu rem mati bisa dihindari dengan melakukan beberapa langkah berikut :

1. Gunakan Lampu Genuine

Pastikan selalu menggunakan lampu orisinil dengan kualitas yang sudah terjamin sehingga usia pakainya bisa lebih panjang.

2. Hindari menggunakan watt lampu tidak standar

Salah satu modifikasi pada bagian lampu adalah penggunaan lampu dipasaran dengan watt yang lebih besar.

Pada pemakaian jangka panjang, bola lampu dengan watt lebih besar bisa berdampak pada rusaknya komponen kelistrikan lainnya, misal battery cepat drop.

3. Hindari Ngebut Di Jalan Rusak

Ketika sepeda motor melintasi jalan rusak dengan kecepatan cukup tinggi, getaran yang ditimbulkan akan semakin tinggi.

Getaran tersebut sangat berpotensi membuat susunan komponen kelistrikan rusak atau sambungan antar komponen menjadi kendur, hal ini jika sering dilakukan tentunya akan mempercepat kerusakan pada komponen kelistrikan, khususnya filamen lampu.

4. Hindari Menempelkan Jari Tangan di Tuas Rem

Ketika berkendara, usahakan jari tangan tidak terus menempel atau terkait di tuas rem.

Karena tanpa disadari, bisa saja tuas rem sedikit tertarik yang membuat aliran listrik terhubung ke lampu rem sehingga lampu rem terus menyala.

Hal ini juga tentunya akan berdampak pada umur pakai lampu rem tersebut.

Selain bisa membuat lampu rem bekerja terus menerus, kondisi tersebut juga bisa menimbulkan salah komunikasi dengan pengendara di belakang. 

Baca Juga: Merinding Tapi Penasaran, Gegara Ini Lampu Rem dan Sein Motor Hidup Sendiri