Emak-emak Arogan Terancam Penjara Setahun, Sengaja Halangi Ambulans Pakai Daihatsu Sirion

Irsyaad W - Kamis, 10 November 2022 | 16:40 WIB

Emak-emak naik Daihatsu Sirion arogan, sengaja halangi ambulans di tengah jalan dan enggan menepi (Irsyaad W - )

Otomotifnet.com - Viral video emak-emak arogan naik Daihatsu Sirion.

Lantaran sengaja halangi ambulans di tengah jalan.

Padahal penjara setahun bisa mengancam si emak-emak atas aksinya tersebut.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @jadetabek.info, si emak-emak bersikeras enggan menepikan Daihatsu Sirion yang dikemudikannya.

Bahkan warga dan pengendara lain yang ikut memberi arahan justru dibentak-bentak olehnya.

Ia tetap ogah minggir hingga membuat pengguna jalan lain emosi atas tingkahnya.

Warga yang menyuruhnya melajukan mobilnya jika enggan menepi juga tak digubris.

Pelaku si emak-emak justru berhenti di tengah jalan menutupi ambulans.

Atas tindakannya itu juga arus lalu lintas dari kedua arah juga macet total.

Sayangnya, tak diketahui pasti lokasi aksi arogan emak-emak halangi ambulans tersebut.

Seperti diketahui, ambulans masuk dalam tujuh kendaraan yang mendapat prioritas di jalan.

Hal itu tertuang dalam Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Pasal 134 UU Lalu Lintas Angkutan Jalan menyatakan, pengguna jalan yang memperoleh hak utama untuk didahulukan sesuai dengan urutan berikut:

1. Kendaraan pemadam kebakaran yang sedang melaksanakan tugas.

2. Ambulans yang mengangkut orang sakit.

3. Kendaraan untuk memberikan pertolongan pada kecelakaan lalu lintas.

4. Kendaraan pimpinan Lembaga Negara Republik Indonesia.

5. Kendaraan pimpinan dan pejabat negara asing serta lembaga internasional yang menjadi tamu negara.

6. Iring-iringan pengantar jenazah.

7. Konvoi dan/atau kendaraan untuk kepentingan tertentu menurut pertimbangan petugas Kepolisian Negara Republik Indonesia

Lalu pada pasal Pasal 311 ayat 1 disebutkan, kendaraan yang menghambat laju ambulans dengan cara atau keadaan yang membahayakan bagi nyawa atau barang akan dikenakan sanksi pidana penjara paling lama 1 tahun atau denda paling banyak Rp 3 juta.

Berikut videonya: 

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh jadetabek.info (@jadetabek.info)

Baca Juga: Sopir Camry Ogah Minggir, Ambulans Darurat Dihalangi, Diklakson Tak Digubris