Otomotifnet.com - PT Trans Marga Jateng, Operator tol Solo-Semarang punya inovasi baru.
Tekan angka kecelakaan dengan memasang sejumlah teknologi baru termasuk memainkan 'SARIJO'.
Fatahillah, Penanggung Jawab Operasi dan Maintenance Ruas Semarang-Solo TMJ beri penjelasan.
Ia menyebut, sepanjang tol Semarang-Solo sudah dipasangi berbagai macam rambu lalu lintas.
Antara lain kamera ETLE, Paku Marka, Rumble Streep, VMS hingga rambu kecepatan.
"Banyak kejadian (kecelakaan maut,-red) karena mengantuk dan over speed," kata Fatahillah saat dihubungi, (29/11/22).
Namun, upaya maksimal itu nampaknya masih kurang untuk mencegah terjadinya kecelakaan.
Untuk itu, TMJ melakukan inovasi lain untuk menekan angka kecelakaan lalulintas di tol.
Ada tiga inovasi yang diterapkan di ruas tol trans Jawa ini.
Pertama, pemasangan LED Strobo Biru.
Ada lima titik yang dipasangi LED Strobo Biru.
Antara lain di KM 445+600 B, KM 467-800 A, KM 468+400, KM 482+500 A dan KM 485+500 (median).
"Pemasangan LED Strobo Biru ini bakal menjadi isyarat bagi pengendara yang mengantuk atau dalam kecepatan tinggi saat berkendara mendapatkan jika lokasi tersebut rawan kecelakaan," katanya.
Kedua, pemasangan marka Speed Reducer yang merupakan marka bergaris panah.
Garis ini mampu memberikan efek visual kepada pengemudi untuk mengurangi kecepatan.
"Marka tersebut diharapkan dapat menekan angka kecelakaan akibat pengendara overspeed di jalan tol," jelasnya.
Ada 8 titik jalan baik ruas A maupun B yang dipasangi Marka Speed Reducer ini.
Mulai dari KM 429+600 hingga KM 485+600.
Terakhir, TMJ juga memasang Saat Rawan di Jam Operasional (SARIJO).
"Produk ini merupakan replika kendaraan Layanan Jalan Tol dilengkapi replika petugas operasional yang memberikan syarat untuk hati-hati saat berkendara," pungkasnya.
Baca Juga: Toyota Alphard Dipacu 120 Km/Jam, Hancur Lebur Renggut Tiga Nyawa di Tol Solo-Semarang