Efek Sering Gonta-ganti Merek BBM, Masalah Kalau Isinya 50 Banding 50

Ferdian - Rabu, 18 Januari 2023 | 19:50 WIB

Suasana SPBU Pertamina setelah Presiden Jokowi umumkan BBM naik pada Sabtu, 3 September 2022 (Ferdian - )

Otomotifnet.com - Pengguna kendaraan ditawarkan banyak varian BBM dengan masing-masing keunggulannya.

Setiap merek pasti memiliki kelebihan dan kekurangan sesuai dengan level kualitas yang ada.

Berbagai zat aditif juga sering ditambahkan pada jenis bahan bakar tertentu untuk menghasilkan bahan bakar yang berkualitas.

Umumnya, zat-zat aditif yang digunakan memiliki ragam jenis dan takarannya masing-masing yang tidak sama antara merek satu dan lainnya.

Jadi intinya mencampur bahan bakar dengan merek yang berbeda sama saja telah mencampur zat aditif yang ada pada bahan bakar.

Lalu adakah efek samping kalau keseringan mengganti merek BBM untuk kendaraan?

Dosen Teknik Mesin Institut Teknologi Bandung (ITB) Tri Yuswidjajanto mengatakan, setiap merek bahan bakar memiliki formulanya masing-masing untuk zat aditif yang digunakan, hal itu menimbulkan peluang terjadi masalah jika dicampur.

“Selama percampuran bahan bakar yang beda merek ini hanya sedikit, misal karena sisa yang ada di tangki BBM kendaraan, itu tidak akan jadi masalah, masih ditoleransilah, tapi yang masalah bila percampurannya sama atau 50 banding 50,” ucap Tri (16/1/2023).

Ia mengatakan, zat aditif pada setiap merek bisa saja tidak cocok satu dengan yang lain sehingga itu berpeluang menimbulkan masalah.

Rudy Hansend/GridOto.com
Ilustrasi SPBU Shell