Otomotifnet.com - Ini penyebab dan efek kalau gir belakang motor goyang.
Selain kondisi gir belakang yang sudah tipis dan tajam, pemilik motor harus waspada dengan kondisi gir motor goyang atau oblak.
Kondisi gir belakang goyang atau oblak ini umumnya terjadi pada motor yang sudah cukup berumur.
"Kalau kondisi gir belakang goyang atau oblak memang seringnya terjadi di motor tua," buka Doli Pratama mekanik Subur Motor yang bengkelnya di Jl. Warakas Raya No.100, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"Contohnya di Honda Tiger atau Mega Pro, patokannya umur motor yang sudah lebih dari lima tahun umumnya mengalami masalah ini," terang Batak, sapaan akrabnya.
Cara mengeceknya bisa dengan menggerakan gir belakang ke kiri dan kanan atau depan dan belakang dalam kondisi diam.
Jika gir bergerak saat didorong menggunakan tangan, itu tandanya sudah terjadi keausan.
"Penyebab dari gir belakang goyang atau oblak itu karena nap gir atau dudukan gir yang sudah dimakan umur," lanjutnya.
"Jadi lubang-lubang dudukan gir itu sudah mulai aus, makanya gir jadi goyang atau oblak," ungkapnya.
"Untuk mengatasinya tentu saja harus ganti nap gir baru, biasanya karetnya pun harus ganti dengan yang baru," bilangnya lagi.
Jika dibiarkan sebetulnya paling gejala yang muncul adalah bunyi berisik.
"Terutama ketika motor pindah gigi. Tapi baiknya masalah ini harus segera ditangani," tutupnya.
Baca Juga: Gejala Gredek di Honda PCX 150 Berkurang, Pasang Gir Rasio Vario 125 Bisa Jadi Obat