Otomotifnet.com - Calo tiket adalah perantara yang mengambil untuk dari penjualan tiket bus resmi.
Jadi dengan membeli tiket pada calo dipastikan harganya jadi lebih mahal.
Maka dari itu, sebisa mungkin hindari calo karena tanpa jasa mereka pun tiket bus bisa mudah dibeli dengan harga yang sesuai kelasnya.
Bahkan, tiket yang dijual oleh calo kerap merugikan pengguna bus karena jadwal keberangkatan terkadang simpang siur.
Bahkan, tiket bus tersebut tidak disertakan asuransi keselamatan bagi penumpang yang membeli tiket tersebut.
Kasubag TU Terminal Terpadu Pulo Gebang, Junaedi mengatakan jika di tempatnya bertugas masih ada sejumlah calo tiket bus yang beroperasi secara sembunyi-sembunyi.
“Kalau pegawai informal itu masih ada. Tapi kita berikan pengawasan dan imbauan, kemudian akan segera kami proses jika kedapatan meresahkan calon penumpang dalam tanda kutip teriak-teriak apalagi mengenakan tarif yang tidak benar,” kata Junaedi saat ditemui di Terminal Terpadu Pulo Gebang (18/4/2023).
Calo tiket bus sendiri merupakan fenomena yang sudah ada sejak dulu dan sulit dihentikan bila masih ada pembeli selalu menggunakan jasanya.
Maka dari itu, Junaedi mengimbau, terutama bagi pemudik yang baru pertama kali berangkat dari Terminal Terpadu Pulo Gebang, dan ingin membeli tiket langsung untuk bertanya kepada petugas atau kru Dishub yang berseragam saja.
Pemudik bisa minta tolong ke petugas tersebut untuk diarah ke bagian loket tiket dari PO.