Otomotifnet.com - Lagi-lagi karena balap liar, tiga pemotor mengalami luka-luka.
Peristiwa ini terjadi di Kota Blitar, Jawa Timur, Minggu (2/7/2023) dini hari.
Disampaikan Kepala Subsi Penma Humas Polres Blitar Kota Aipda Supriyadi, sebuah kecelakaan yang melibatkan setidaknya tiga motor terjadi di Jalan Tanjung, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar, pada Minggu dini hari.
Kecelakaan yang mengakibatkan tiga pemotor mengalami luka ringan dan berat itu, kata dia, dipicu oleh aksi balap liar oleh sekelompok remaja di lokasi kejadian.
“Ada sekelompok remaja yang sedang memacu motornya dari arah timur ke barat.
Pada saat yang sama, dua pemuda berboncengan mengendarai Honda BeAT dari arah berlawanan mengalami benturan dengan dua pelaku balap liar tersebut,” ujar Supriyadi saat dikonfirmasi (3/7/2023).
“Informasi yang kami terima, pemotor yang berboncengan dari arah barat ke timur sebenarnya sudah berada di jalur yang benar.
Tapi rombongan pelaku balap liar memenuhi hampir seluruh badan jalan,” tambahnya.
Dua pemuda yang menjadi korban kecelakaan tersebut, ujarnya, adalah DBS (21) dan MAS (19).
Keduanya merupakan warga Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar yang mengalami patah kaki sebelah kiri akibat kecelakaan tersebut.
Menurut Supriyadi, satu lagi korban dari kecelakaan tersebut adalah pelaku balap liar sedang beraksi bersama kelompoknya pada saat terjadi kecelakaan.
Ia adalah remaja berusia 15 tahun, lanjutnya, bernama inisial AWN yang mengendarai Yamaha Vega dan hanya mengalami luka ringan pada tangan kiri.
“AWN, warga Desa Kalipang, Kecamatan Sutojayan, sedang mengikuti aksi balap liar ketika kecelakaan terjadi,” kata Supriyadi.
Menurutnya, sebenarnya masih ada satu lagi pelaku balap liar yang terlibat pada kecelakaan tersebut namun melarikan diri.
“Masih ada satu lagi pelaku balap liar dengan Honda CB. Tapi dia kabur,” ujarnya.
Aksi balap liar marak terjadi setiap Sabtu malam hingga Minggu dini hari di sejumlah titik di Kota Blitar termasuk di Jalan Tanjung.
Warga Kota Blitar selama ini sudah cukup sering mengeluhkan aksi balap liar yang sangat mengganggu masyarakat tersebut.
Pekan lalu, warga di Jalan Merdeka, Kota Blitar, melempari pelaku balap liar menggunakan botol air mineral untuk menumpahkan kekesalan mereka.
Baca Juga: Halaman Kantor Polisi Ini Bak Paddock Balap Motor, Pemilik Disuruh Ngebengkel di Tempat