"Paling mutakhir, kita menggunakan kendali suara dan teknologi Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan di mobil patroli ini," ungkap Mantan Asisten Operasi Kapolri tersebut.
Teknologi kendali suara dan kecerdasan buatan (AI), tuturnya, membantu petugas mengakses informasi, menavigasi, dan mengambil tindakan tepat dengan perintah suara.
Ini membantu mengurangi gangguan visual, serta memungkinkan fokus lebih besar di lapangan.
Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi mengatakan, sistem digunakan di mobil patroli lebih canggih dan terintegrasi dengan aplikasi kepolisian.
Diantaranya Call Centre 110 dan SOT PRESISI, terhubung dengan Command Centre Polrestabes dan Polda.
Ini memudahkan koordinasi dalam merespon laporan masyarakat.
"Fitur lainnya yang dilengkapi di Mobil Patroli tersebut, adanya Sistem Navigasi Pintar. Dengan sistem ini, membantu petugas menemukan rute tercepat dan teraman saat merespons panggilan darurat atau kejadian penting," terangnya.
Selain itu, jelasnya, navigasi ini sudah tersinkronisasi dengan rute patroli daerah rawan kejahatan, sehingga memudahkan petugas dalam memilih rute patroli.
"Peluncuran Mobil Patroli Perintis diharapkan akan meningkatkan kemampuan penegakan hukum, memberikan perlindungan lebih baik bagi petugas polisi, dan memberikan kontribusi positif untuk keamanan masyarakat secara keseluruhan," pungkasnya.
Baca Juga: Aksi Wanita Bajak Mobil Patroli Jalan Tol, Kabur Tabrak Honda Jazz Lalu Teriak Minta Tolong