Otomotifnet.com - Penasaran ada lumpur atau tidak di dalam mesin mobil bekas kalian?
Begini cara mudah mengetahui ada lumpurnya atau tidak di dalam mesin mobil bekas.
Oil sludge adalah sebutan endapan lumpur yang ada di dalam mesin mobil.
Endapan lumpur bisa memicu kerusakan komponen di dalam mesin mobil akibat tingginya gesekan serta penyumbatan yang mengganggu sirkulasi oli mesin.
Menurut Henry Worung, Senior Technical Support BG Indonesia oil sludge timbul dari oli mesin yang penggunaannya melebihi interval penggantian.
"Oli mesin punya batas pakai karena kontaminasi di dalam mesin," kata Henry.
"Sirkulasi oli mesin yang tercampur deposit karbon dari ruang bakar serta partikel logam dari hasil gesekan komponen akan mengikat dan membentuk pengentalan menjadi endapan lumpur," jelasnya.
Jika dibiarkan, lumpur ini akan ikut bersirkulasi dan menjadi masalah bagi mesin.
Agar bisa tahu gejala lumpur di dalam mesin, Doni, mekanik bengkel spesialis Nawilis Radio Dalam, Jakarta Selatan menunjukkan tanda-tanda yang bisa dilihat.
Pertama dari tutup oli mesin.
"Di balik tutup oli bisa terlihat ada endapan kental cokelat menyerupai lumpur," tunjuk Doni.
"Lubang pengisian oli juga bisa disenter dan akan terlihat bersih atau kotornya komponen metal di dalamnya," imbuhnya.
Dalam kondisi ini endapan lumpur di dalam mesin dinilai Doni sudah cukup parah.
Karena endapan lumpur sudah sampai naik ikut dalam sirkulasi pelumasan.
Jika dirasa terlihat bersih, bisa cek pada dipstik oli mesin.
"Mesin dinyalakan 5 sampai 10 menit, kemudian dimatikan dan tarik dipstik," tutur Doni.
"Kalau ada titik-titik residu berukuran besar atau cairan kental lumpur di ujung dipstik berarti sudah mulai ada tanda-tanda penumpukan oil sludge," terangnya.
Baca Juga: Penyebab kunci Mobil immobilizer Tidak Bisa Digunakan, Ini Penyakitnya