Ada beberapa penyebab lemahnya percikan api yang keluar dari ujung elektroda busi, seperti kotoran sisa pembakaran yang menempel pada busi atau kondisi busi itu sendiri.
Karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan dan perawatan sepeda motor secara rutin.
4. Belt CVT Jangan Aus dan Kendor
Belt CVT yang melar juga dapat menyebabkan konsumsi bensin boros, karena akan mengakibatkan tarikan pada roda menjadi berat.
Kondisi tersebut menandakan bahwa belt CVT perlu diganti dengan yang baru.
Jika sabuk CVT tidak diganti, maka konsumsi bahan bakar akan meningkat dan ada risiko belt CVT putus secara tiba-tiba.
5. Throttle Body
Throttle body jangan sampai kotor, karena dari sini lah asupan udara untuk membantu pembakaran.
Agar asupan udara untuk bahan bakar tetap lancar, bersihkan throttle body setiap 15.000 km atau bila perlu 10.000 km.
Baca Juga: Honda Astrea Prima Reborn Resmi Dijual, Mesin PGM-Fi Harga Lebih Murah Dari BeAT
Artikel Ini Dibantu Menggunakan AI