"Bisa dari akses buka-tutup kaca atau pintu mobil, sirkulasi udara tertutup kabin tetap disaring oleh filter kabin," terang Rastomo.
Pada polutan udara terdapat partikel padat yang tersaring filter kabin sehingga kotor.
Ditambah adanya unsur minyak dari asap kendaraan sisa gas buang yang menambah kepekatan kotoran.
Sehingga filter kabin cepat kotor dan fungsi penyaringan udaranya menurun.
"Sirkulasi udara di dalam kabin itu udara kotor yang tidak sehat," tekan Rastomo.
"Kotoran udara dari polutan sudah tidak bisa tersaring ataupun sisa dari penumpukan kotoran di filter lolos ke dalam kabin," bebernya.
Baca Juga: Inilah Urutan Yang Benar Untuk Merotasi Ban Mobil Hingga Ke Ban Serep