Sementara itu, Agung juga menjelaskan plus minus bus mesin depan.
"Memang kalau ada yang tidak beres pada mesin atau alami sesuatu mudah kita (sopir) rasakan dengan cepat lantaran posisinya ada di depan," tuturnya.
"Tapi, saat akan dibetulkan atau diperiksa terkadang jadi merepotkan karena harus mengganggu ruang sopir sehingga kadang di area depan jadi ada bekas oli. Jadi tidak bersih," sambungnya.
"Kalau mesin belakang enak tidak ganggu ruang sopir," kata Agung.
Baca Juga: Apa Sasis Bus Paling Cocok Untuk Trayek Lintas Sumatera, Sopir Sebut Dua Merek Ini