Otomotifnet.com – Selasa (26/9/2023) lalu, kami diajak PT Neta Auto Indonesia untuk menjajal langsung mobil sport elektrik Neta GT AWD langsung di pabriknya di Tongxiang, Cina.
Di trek lurus yang tidak terlalu panjang, kami coba akselerasinya.
Dari posisi diam, pedal akselerator-nya lantas kami injak dalam-dalam. Sadis, torsi instannya benar-benar bikin badan serasa ditarik paksa ke belakang.
Di mode sport-nya, ada pilihan suara artifisial knalpot menderu yang keluar dari suara speakernya.
Kami memang tak membawa alat ukur racelogic untuk mengetahui seberapa kencang akselerasinya.
Namun dari yang kami rasakan, sepertinya klaim pabrikan benar adanya.
Akselerasi dari diam hingga 100 km/jam yang membukukan waktu 3,7 detik. Kecepatan maksimum diklaim 190 km/jam.
Catatan waktu ini bahkan lebih kencang dari mobil listrik yang ada di Indonesia.
Sebagai perbandingan akselerasi 0-100 km/jam, Hyundai IONIQ 6 catatkan waktu 5,1 detik, lantas ada KIA EV6 GT-Line di 5,2 detik, dan Toyota BZ4X 8,3 detik.
Buat info saja, Neta GT ini menjadi model terbaru Neta yang baru meluncur awal tahun 2023 ini di Cina.
Harga jual di Cina bikin iri. Mobil sports elektrik ini dijual mulai dari Rp 379 jutaan (178,800 Yuan) hingga tak sampai Rp 500 juta (226,800 Yuan).
Soal output, varian tertinggi Neta GT AWD, bertenaga maksimal 462 dk dengan torsi hingga 620 Nm.
Ada 4 varian yang ditawarkan dengan jarak tempuh di kisaran 560 km hingga 660 km.
Sebagai mobil sport tampilannya memang didesain eksotis, Neta GT punya postur bodi (PxLxT): 4.715 mm x 1.979 mm x 1.415 mm, dengan wheelbase 2.770 mm.
Bagaimana ya kalau Neta GT ini dibawa ke Indonesia, harganya bisa jadi berapa ya?