Beginilah Efek Buruk Nyuci Mobil Bekas Di Bawah Terik Matahari

ARSN - Minggu, 29 Oktober 2023 | 11:00 WIB

Ilustrasi cuci mobil sebaiknya dilakukan di tempat yang teduh. (ARSN - )

Otomotifnet.com - Kalian sering nyuci mobil bekas kesayangan di bawah terik matahari yang panas banget gaes?

Hati-hati, begini efek buruk nyuci mobil bekas di bawah terik matahari.

Yap, mulai sekarang hentikan deh cuci mobil di bawah terik matahari.

Melansir GridOto.com, ternyata cuci mobil di bawah terik matahari punya dampak terhadap kondisi cat mobil.

Bukannya bersih, cat mobil kalian malah kusam akibat cuci mobil di bawah sinar matahari.

Hal ini bisa terjadi karena shampoo dan air yang digunakan untuk cuci mobil keburu mengering.

Water spot terjadi akibat air dibiarkan mengering begitu saja.

"Iya betul, shampoo mobil dan airnya keburu mengering di atas permukaan cat," ujar Bastian dari gerai detailing OCD.id, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Masalahnya, "Kita enggak tahu kandungan air yang digunakan, apakah netral atau malah mengandung mineral," terang Bastian.

Karena jika air yang digunakan mengandung mineral, bisa merusak cat mobil apabila dibiarkan mengering tanpa dilap.

Karena mengering, lalu menjadi kerak, dan kerak ini bisa mengikat partikel kotoran dan debu dari udara sekitar.

Lama-lama kerak bisa menjadi jamur karena berkontaminasi dengan kotoran dan debu.

Jamur ini bisa masuk ke dalam lapisan pernis, dan kalau banyak bisa bikin cat mobil kusam.

Minimal mobil enggak langsung terpapar sinar matahari, harus ada penghalangnya.