Berasa Ingin Memiliki, Ini Kisah Liena Ozora Sebelum Jadi Sopir Cantik Bus Agra

Ferdian - Selasa, 30 Januari 2024 | 16:30 WIB

Liena Ozora sang sopir bus cantik yang jadi sorotan (Ferdian - )

Otomotifnet.com - Berasa ingin memiliki nih, dengar perjuangan sosok sopir bus cantiik PO Agra Mas.

Diketahui ia sempat bekerja di dunia hiburan malam sebelum terjun menjadi sopir bus.

Bahkan menurut mama muda ini menjadi sopir bus lebih baik ketimbang harus bekerja dunia malam.

Meski awalnya tak mudah, ia memilih melamar pekerjaan jadi sopir bus antar kota.

Ia mengaku butuh tiga bulan untuk beradaptasi dengan lingkungan kerjanya yang baru sebagai sopir bus yang didominasi oleh pria.

Kisah seorang mama muda insyaf dari kerjaan dunia malam dan kini jadi sopir bus ini pun ramai jadi sorotan.

Pasalnya, ia kini justru viral dijuluki sopir cantik PO Bus Agra Mas.

Yap ia adalah Liena Ozora.

Sebelum berprofesi sebagai sopir bus, Liena pernah bekerja di dunia malam di Timor Leste selama 3 tahun.

“Masa lalu itu enggak perlu dibahas, intinya dari dunia malam saya ingin kembali ke jalan yang lebih baik gitu aja sih,” kata Liena dalam video yang diunggah di channel Youtube Rivano Official, seperti dikutip dari TribunStyle.com

Liena mengatakan jika ia menjadi salah satu dari WNI yang dipulangkan ketika pandemi.

Saat pulang ke Wonogiri, Liena harus diterpa musibah penyakit dan keuangan, sehingga ia mengandalkan uluran tangan dari tetangganya.

Tapi Liena terus bangkit dan memaksa dirinya untuk mencari pekerjaan yang layak.

Makanya sekarang saya tidak mencari harta, karena kalau hanya harta saya rasa ya intinya kalau tidak halal tidak baik lah.

Pada akhirnya habis, dan itu benar-benar kenyataan di aku ya,” kata Liena.

Liena memutuskan untuk berhenti di dunia malam salah satunya adalah karena nasihat sang ibu.

Liena mengaku ketika ibunya masih ia ingin membahagiakan ibunda dengan cara membangunkan rumah dan membeli tanah.

Ketika sang ibu telah wafat, ia sudah tidak ada lagi gairah untuk bekerja di dunia malam.

Ditambah, sebelum wafat, ibunya berpesan agar ia meninggalkan dunianya dan beralih ke pekerjaan yang lebih baik.

“Tapi semenjak ibu sudah meninggal aku berhenti kerja karena ibu sendiri sudah pesan begini ‘sudahlah nak pekerjaan seperti itu berhenti saja anakmu rawat sendiri, kerjalah yang baik-baik saja,” kata Liena.

Sebelum bekerja menjadi sopir bus Agra, Liena mengaku pernah juga menjadi sopir pribadi.

Liena selalu berangkat pagi dan pulang malam karena mengikuti kegiatan yang dijalani oleh majikannya.

Perempuan bernama asli Lina Supriyanti ini sudah satu tahun menjadi sopir bus Agra Mas.

Ia mulai berdinas sejak Maret 2021.

Padahal, sebagai tulang punggung keluarga, Liena harus menghidupi ketiga buah hatinya.

Ia lantas memberanikan diri melamar pekerjaan ke Agra Mas.

“Kan waktu pandemi kita susah cari pekerjaan. Tiba-tiba nglamar aja ke Agra karena mencari pekerjaan itu kan sulit.

Lulusan sarjana aja kadang sulit, apalagi saya yang lulusan SMP. Susah banget untuk cari kerjaan,” ujarnya, dikutip dari Kompas TV.

Setelah menunggu beberapa waktu dan telah menjalani tes wawancara serta tes praktik menyopir, Liena akhirnya diterima.

Kepala Operasional PO Agra Mas Wonogiri Susanto mengatakan, Liena sudah menjalani sejumlah tes sebelum akhirnya diajak bergabung.

“Kami memilih Mbak Liena ini kita sudah melalui tes-tes yang kita tentukan. Sudah sesuai prosedur yang kita bikin. Jadi sudah teruji,” ucapnya.

Bekerja di tempat yang mayoritas berisi kaum pria membuat Liena canggung pada mulanya.

Ia mengaku butuh tiga bulan untuk beradaptasi dengan lingkungan kerjanya yang baru sebagai sopir bus.

Dikutip dari Tribun Solo, setelah resmi menjadi sopir bus Agra Mas, Liena tak serta merta langsung membawa bus sendirian, melainkan dikawal oleh dua pengemudi lain yang sudah profesional.

Ia masih ingat saat kali pertama membawa bus Agra Mas.

Liena berangkat siang hari dari Kabupaten Wonogiri hingga rumah makan di Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

"Pertama kali bawa dari sini sampai rumah makan, lancar saja waktu itu. Pertama kali dapat bayaran saya menangis," ucapnya.

Keluarga dan anak-anaknya menjadi penyemangat Liena dalam bekerja.

Ketiga anaknya bahkan mendukung penuh profesinya ini.

"Anak-anak tidak apa-apa, mereka sudah mengizinkan untuk nyopir," ungkapnya.

Karena menjadi orangtua tunggal, Liena menitipkan anak-anaknya ke rumah saudaranya saat hendak bertugas.

"Sudah biasa, karena mereka tahu mamanya berangkat. Paling ya nantinya telepon, saya juga menikmati pekerjaan saya saat ini," tuturnya.

Baca Juga: Kata-kata Sopir Bus Shantika Sebelum Anjlok Dari Tol, Penumpang Dengar Hal Aneh