Otomotifnet.com - Ternyata banyak yang penasaran ya, kenapa sih mesin mobil diesel Kijang Innova lama dan Reborn kok beda?
Saya kok penasaran kalau melihat bagian belakang Toyota Kijang Innova diesel dan Toyota Innova Kijang (awam menyebut reborn).
Kijang Innova 2.5, sedangkan untuk Toyota Innova Kijang (reborn) 2.4.
Apakah dengan perbedaan kode angka tersebut menunjukkan adanya perbedaan isi silinder yang sebelumnya 2.500 cc turun menjadi 2.400 cc?
Mohon pencerahannya. Terima kasih dan salam hormat.
Cipto - via email
Hallo Bro Cipto, salam sehat juga ya. Begini, mengenai Toyota Kijang Innova diesel 2.5, masih menggunakan mesin diesel common-rail berkode 2KD-FTV, D-4D direct injection dengan turbocharger.
Muncul di 2001, dan isi silindernya memang masih 2.500 cc, tepatnya 2.494 cc.
Mesin ini digunakan di Kijang Innova generasi pertama dari 2004 hingga 2015.
Daya maksimum 75 kW atau setara dengan 100,6 dk di 3.400 rpm, dengan torsi hanya 200 Nm di 1.400 – 3.400 rpm.
Nah, generasi terbaru (All New) Kijang Innova yang sering dijuluki Innova reborn (jadi bukan Innova Kijang ya), diganti pakai 2GD-FTV yang cc-nya lebih kecil 100 cc, yaitu 2.400 cc (2.4 liter).
Mesin 2GD-FTV ini mampu menghasilkan tenaga maksimum yang lebih besar dibanding 2KD-FTV, yakni mencapai 110 kW atau 147,5 dk pada 3.400 rpm.
Torsi puncaknya mencapai 367 Nm dari 1.200 rpm - 2.600 rpm.
Bisa lebih tinggi dari 2KD karena ada beberapa pembaruan teknologi yang dilakukan oleh Toyota.
Antara lain pada sistem bahan bakarnya, dimana injection pressure max-nya ditingkatkan.
Di mesin 2KD injection pressure max-nya hanya 200 MPa, maka di mesin 2GD mencapai 220 MPa.
Intercooler-nya juga ditempatkan di depan, kalau pada mesin 2KD adanya di atas.
Nah, karena posisinya di depan, maka membuat udara yang masuk ke turbo jadi lebih dingin, sehingga membuat proses pembakaran lebih optimal.
Makanya bisa hasilkan tenaga dan torsi yang lebih besar. Gitu loh!
Nah itulah kenapa mesin mobil diesel Kijang Innova lama dan Reborn berbeda dilansir oleh Otoseken.id.
Baca Juga: Beginilah Caranya Untuk Mendeteksi Injektor Mobil Diesel Yang Rusak