Lihat apakah ada bagian bodi yang memiliki perbedaan warna, misalnya lebih gelap dan lebih terang.
Ini bisa jadi indikati mobil pernah menjalani pengecatan ulang atau sebagian.
Bagian lain yang mesti dicek adalah tulang-tulang di bagian mesin.
“Seperti ada bengkok di bagian plat, atau ada bekas pengelasan, atau bisa juga ada penyak-penyok di bodi,” jelas bambang.
Atau sobat juga bisa melihat indikasi bekas tabrakan di sasis mobil.
“Bagian sasis atau braket-braket yang agak tebal, ada yang penyok tidak, sebab jika terjadi kerusakan pada sasis agak sulit untuk menggantinya,” tutupnya.
Baca Juga: Inilah Penyebabnya Kenapa AC Mobil Bekas Tiba-tiba Bau Enggak Sedap