Otomotifnet.com - Buat yang akan beli mobil bekas untuk mudik Lebaran, ada beberapa hal yang wajib diperhatikan.
Bukan hanya kondisi mesin atau kaki-kaki, tampilan atau visual wajib diperhatikan baik-baik.
Karena, bisa jadi mobil bekas yang hendak dibeli ternyata unit bekas tabrakan.
Lalu bagaimana cara mendeteksi mobil bekas tabrakan?
“Kalau pengecekan di bagian bodi mobil, apakah bekas diperbaiki, biasanya di ‘ketok-ketok’,” seperti pernah diungkap Bambang pemilik bengkel Ketok Magic 2000 di Kemanggisan Jakarta Barat.
“Bambang menambahkan yang masih mulus tidak ada dempulnya, suaranya nyaring.
"Tapi kalau yang ada dempulnya suaranya mendem,” imbuhnya dikutip dari Gridoto.
Cara lainnya adalah dengan melihat kemulusan permukaan bodi baik dari arah belakang maupun depan.
Pasalnya, penggunaan dempul kadang sulit rata sehingga permukaannya terlihat bergelombang.
Kondisi cat juga bisa menjadi indikasi mobil bekas tabrakan.
Lihat apakah ada bagian bodi yang memiliki perbedaan warna, misalnya lebih gelap dan lebih terang.
Ini bisa jadi indikati mobil pernah menjalani pengecatan ulang atau sebagian.
Bagian lain yang mesti dicek adalah tulang-tulang di bagian mesin.
“Seperti ada bengkok di bagian plat, atau ada bekas pengelasan, atau bisa juga ada penyak-penyok di bodi,” jelas bambang.
Atau sobat juga bisa melihat indikasi bekas tabrakan di sasis mobil.
“Bagian sasis atau braket-braket yang agak tebal, ada yang penyok tidak, sebab jika terjadi kerusakan pada sasis agak sulit untuk menggantinya,” tutupnya.
Baca Juga: Inilah Penyebabnya Kenapa AC Mobil Bekas Tiba-tiba Bau Enggak Sedap