Otomotifnet.com - Rahasia para sindikat pencurian mobil akhirnya terkuak.
Mereka selalu beli GPS seharga Rp 1,2 juta tiap beraksi.
Ini setelah komplotan maling mobil di Bandar Lampung ini berhasil diringkus setelah Polisi mengejarnya sejak Juli 2023.
Kapolsek Tanjung Karang Barat, AKP Ono Karyono mengatakan, dua orang dari sindikat yang masuk daftar pencarian orang (DPO) itu ditangkap, (8/5/24) malam.
Kedua pelaku yakni MT (32) warga Bandar Lampung dan RK (41) warga Lampung Selatan.
"Sindikat ini ada tiga orang, satu orang pelaku lain sudah ditangkap sebelumnya yakni DA," kata Ono ditemui di Mapolsek Tanjung Karang Barat, (9/5/24) melansir Kompas.com.
Ono mengatakan, sindikat ini diduga sudah beberapa kali mencuri mobil di wilayah Bandar Lampung.
"Pengakuan para pelaku baru dua kali, tapi kita masih dalami sebab dari modus yang digunakan termasuk rapi," tutur dia.
Salah satu kasus pencurian yang dilakukan, pada Juli 2023 saat sindikat ini mencuri Honda HR-V milik Ina (30) di Kecamatan Enggal, Bandar Lampung.
Dari hasil penyelidikan kepolisian, sindikat ini tidak ragu mengeluarkan modal untuk membeli alat pelacak atau GPS demi memuluskan aksinya.